6 Fakta Unik INFJ yang Tak Banyak Orang Tahu

1 day ago 7

Fimela.com, Jakarta Tahukah kamu kalau INFJ adalah salah satu jenis kepribadian MBTI yang termasuk langka, karena hanya terdiri dari sebagian kecil populasi manusia di seluruh dunia, lho! INFJ adalah perpaduan yang menarik dan unik antara intuisi yang tajam, empati yang mendalam, kreatif, dan pemikiran visioner yang membedakan mereka dari tipe kepribadian lainnya. Perpaduan inilah yang kemudian mengantarkan INFJ mendapat julukan “The Advocate” atau Penasihat yang idealis dan bijaksana.

Meskipun demikian, sifat misterius dan bijaksana INFJ membuat kita bertanya-tanya tentang teka-teki kepribadiannya yang tak jarang diketahui banyak orang. Mungkin, kita menilai sosok INFJ yang introvert dan suka melamun. Namun, pemikiran itu sungguh keliru karena nyatanya ada beberapa aspek dari mereka yang kita lewatkan.

Untuk itulah, artikel ini hadir untuk ikut membongkar sisi unik sekaligus fakta menarik dari INFJ yang jarang diketahui. Melansir dari negof.com, ada 6 fakta menarik tentang tipe kepribadian ini yang kemudian bisa mengungkapkan mengapa mereka begitu istimewa dan sering disalahpahami. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

6 Fakta Menarik INFJ

1. Ahli dalam Membaca Orang

INFJ memiliki kemampuan luar biasa untuk membaca dan memahami gerak-gerik orang lain, bahkan sebelum orang tersebut menyadari perasaannya sendiri. Mereka dapat memahami isyarat-isyarat halus seperti bahasa tubuh, nada suara, dan energi yang tak terucapkan. Wawasan intuitif inilah yang kemudian memungkinkan mereka untuk terhubung secara mendalam, menawarkan empati dan pemahaman yang mendalam. Namun, kemampuan ini dapat menyerap emosi negatif orang lain, yang menyebabkan kelelahan emosional dan berujung menghasilkan keadaan hyperkesadaran konstan yang dapat menguras mental

2. Menghindari Konflik, tetapi Teguh pada Prinsip

INFJ biasanya tidak menyukai konflik dan cenderung menghindarinya. Mereka lebih memilih mencari solusi dan memahami dengan tepat semua sudut pandang dalam suatu perselisihan. Namun, ketika prinsip atau nilai mereka dipertaruhkan, maka INFJ akan berubah menjadi sosok yang amat tegas dan sulit digoyahkan. Meskipun mereka biasanya bisa mengontrol, bersikap lembut, dan memiliki empati yang tinggi, mereka tidak akan ragu untuk bersikap keras jika merasa adanya ketidakadilan yang harus diperjuangkan.   

3. Visioner yang Fokus pada Masa Depan

Mereka adalah perencana alami yang sering mempertimbangkan berbagai kemungkinan dan hasil yang berbeda, membuat mereka banyak menetapkan tujuan jangka panjang dan bekerja secara metodis untuk mencapai keinginannya. Sebagai visioner, mereka sangat unggul dalam melihat gambaran besar, mengantisipasi tantangan, dan mengidentifikasi peluang, menjadikannya ahli strategi yang mempunyai misi masa depan yang cemerlang. Namun, terkadang mereka lupa untuk menikmati momen-momen yang saat ini mereka lalui karena terlalu mencemaskan masa depan.

4. Lebih Menyukai Komunikasi Melalui Tulisan

INFJ lebih menyukai komunikasi melalui penulisan atau outlet kreatif, di mana mereka dapat meluangkan lebih banyak waktu untuk menuangkan pikiran dan perasaannya lebih mendalam. Bagi mereka, metode seperti ini terasa lebih outentik dan alami. Namun, komunikasi tidak langsung ini dapat menciptakan tantangan tersendiri bagi mereka, karena akan menimbulkan kesulitan untuk berkomunikasi secara verbal dan kesalahpahaman akibat dari tidak semua orang dapat memahami emosi atau pikiran mereka. Akhirnya, akan timbul perasaan terisolasi atau frustrasi karena tidak merasa dipahami atau dihargai dalam interaksi interpersonal mereka.

5. Sering Tenggelam dalam Refleksi Eksistensial

INFJ cenderung banyak merenungkan hal-hal seputar makna kehidupan, tujuan, dan realitas secara mendalam, yang kemudian menjadikan mereka sebagai pemikir mendalam dan tertarik pada pemahaman filosofi dan spiritualitas. Wawasan inilah yang biasanya memberikan pemahaman tentang diri sendiri dan dunia untuk mengembangkan tujuan dan arahan yang kuat. Namun, kecenderungan refleksi eksistensial ini juga dapat menyebabkan tantangan tersendiri bagi mereka terhadap kecemasan, kekecewaan, dan frustrasi akibat dari terputus dari tujuan atau realitas yang tidak sesuai dengan idealisme mereka.

6. Rasa Tanggung Jawab yang Mendalam

Mereka sering merasakan kewajiban moral yang mendalam untuk membantu yang membutuhkan, berkontribusi positif bagi masyarakat luas, dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang dimiliki. Rasa tugas ini, kemudian mendorong mereka untuk dapat diandalkan, teliti, dan berkomitmen dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka. Namun, seringkali rasa tanggungjawab yang mendalam ini bisa menjadi bumerang yang sangat luar biasa dampaknya, seperti stres, kelelahan, atau merasa terbebani oleh tuntutan orang lain. Selain itu, rasa memiliki tugas ini dapat menyulitkan mereka menetapkan batasan normal, karena kecenderungan INFJ selalu merasa bersalah jika mengatakan kata “Tidak” atau ketika mereka lebih memprioritaskan kebutuhan sendiri daripada orang lain.

Demikianlah, 6 fakta unik INFJ yang jarang kita ketahui. Semoga dengan memahami sisi-sisi unik ini, kita bisa lebih memahami dan mengapresiasi cara mereka melihat dunia, ya!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|