7 Gambar Desain Rumah Type 21 dengan Mezzanine, Estetik dan Beri Kesan Ruang Lebih Luas

Fimela.com, Jakarta Pemanfaatan mezzanine dalam rumah berukuran kecil dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan fungsi ruangan. Dengan menerapkan desain vertikal, rumah tipe 21 mampu menawarkan lebih banyak ruang tanpa perlu memperbesar bangunan ke samping.

Berbagai area seperti ruang tidur, ruang kerja, dan ruang baca dapat diwujudkan dalam bentuk mezzanine yang efisien. Kunci dari keberhasilan ini terletak pada perencanaan struktural yang matang serta pemilihan furnitur yang ringan dan memiliki fungsi ganda.

Fenomena ini tidak hanya berkontribusi pada peningkatan nilai estetika hunian, tetapi juga membuat rumah kecil terasa lebih luas dan nyaman. Dalam artikel ini, terdapat tujuh inspirasi desain untuk rumah tipe 21  dengan mezzanine sebagai solusi praktis dan estetis, sehingga dapat menciptakan ruangan multifungsi dalam lahan yang terbatas.

Desain rumah dengan konsep Industrial

Untuk pemilik rumah bertipe 21 yang menghadapi tantangan dalam menyediakan ruang untuk menyimpan pakaian, mezzanine bisa berfungsi sebagai walk-in closet mini yang sangat efektif. Dengan memanfaatkan area di atas kamar tidur atau ruang transisi, Anda dapat menyusun lemari dan rak secara vertikal untuk menghemat ruang.

Meskipun ukuran mezzanine ini tidak besar, desain lemari yang dihasilkan tetap menawarkan fungsionalitas yang tinggi. Untuk menjaga kesan lapang, gunakan warna cerah dan pencahayaan optimal agar area ini tetap terasa terang dan lega. Dengan pendekatan ini, Anda dapat menciptakan ruang penyimpanan yang tidak hanya efisien tetapi juga estetis.

Konsep desain ini mengatur mezzanine tepat di atas ruang dapur atau area makan. Penempatan mezzanine seperti ini sangat efektif dalam memanfaatkan ruang vertikal yang sering kali diabaikan dalam hunian yang berukuran kecil.

Mezzanine yang terletak di atas dapur dapat memiliki berbagai fungsi, seperti menjadi kamar tamu, ruang kerja, atau bahkan sebagai tempat penyimpanan tambahan. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa ventilasi adalah aspek yang krusial—pastikan udara dari aktivitas dapur tidak terperangkap dan mengganggu area atas. Dengan demikian, konsep ini sangat ideal untuk rumah kecil yang menginginkan fleksibilitas dalam penggunaan ruang tanpa perlu melakukan renovasi yang besar.

Model ini merupakan pilihan yang paling banyak dipilih dan terkenal di kalangan pemilik rumah kecil. Dengan menempatkan tempat tidur di atas mezzanine, ruang di bawahnya dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas lain, seperti ruang tamu atau dapur.

Kamar tidur mezzanine umumnya dirancang dengan konsep terbuka, menggunakan pagar atau railing yang terbuat dari bahan ringan untuk memastikan keselamatan. Untuk menciptakan suasana yang tenang dan bersih, disarankan untuk menggunakan warna-warna netral seperti putih dan abu-abu terang.

Apabila Anda melakukan pekerjaan dari rumah, Anda dapat memodifikasi mezzanine menjadi ruang kerja pribadi yang nyaman serta terpisah dari kebisingan di bawah. Dengan menambahkan elemen seperti rak buku, lampu belajar, dan kursi ergonomis, ruang kecil tersebut bisa disulap menjadi sebuah kantor mini yang fungsional.

Ruang ini juga dapat berfungsi sebagai tempat yang produktif dan bebas dari gangguan, terutama jika dilengkapi dengan insulasi suara yang sederhana. Dengan demikian, Anda akan lebih fokus dan nyaman saat menyelesaikan pekerjaan, menciptakan suasana kerja yang lebih baik di rumah.

Bagi kamu yang menyukai lingkungan terbuka tetapi tetap ingin merasakan privasi, konsep mezzanine sebagai area santai terbuka dapat menjadi pilihan yang menarik. Tidak perlu banyak furnitur, cukup bean bag, karpet, dan pencahayaan alami dari jendela tinggi sudah menciptakan suasana nyaman. Dengan sedikit perabotan, ruang ini mampu menghadirkan kenyamanan yang dibutuhkan.

Ruang ini sangat ideal untuk berbagai aktivitas, seperti meditasi, membaca buku, atau sekadar menikmati teh sore sambil mendengarkan alunan musik. Keberadaan jendela tinggi memungkinkan cahaya alami masuk dengan maksimal, sehingga menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan. Dengan demikian, mezzanine bukan hanya sekadar ruang, tetapi juga tempat untuk melepas penat dan menenangkan pikiran.

Kamu juga dapat membuat area bersantai yang menggantung di mezzanine. Dengan memanfaatkan bahan seperti hammock atau jaring anyaman yang kuat, ruang ini akan menjadi tempat bersantai yang unik di dalam rumah.

Desain ini tidak hanya hemat ruang, tetapi juga sangat fleksibel, sehingga sangat cocok untuk rumah tipe 21 yang ingin menambah area istirahat tanpa perlu membangun kamar tambahan. Meskipun terkesan tidak konvensional, "konsep ini banyak diterapkan di hunian kreatif seperti rumah kontainer dan apartemen mini," menjadikannya pilihan yang menarik untuk meningkatkan kenyamanan di rumah.

Tangga spiral adalah solusi ideal untuk menghemat ruang pada rumah type 21. Desain mezzanine dengan tangga model spiral ini terlihat artistik dan tetap fungsional. Area bawahnya tetap luas dan tidak terganggu oleh struktur tangga konvensional.

Model ini cocok untuk rumah dengan langit-langit tinggi. Tangga spiral dari bahan besi atau kayu menambah kesan elegan dan modern, menjadikan rumah mungil terasa unik dan berkarakter tanpa kehilangan fungsinya.

1. Apa itu mezzanine dalam desain rumah kecil?

Mezzanine adalah lantai tambahan di dalam ruang dengan tinggi plafon tertentu, biasanya digunakan untuk menambah fungsi seperti tidur, kerja, atau santai.

2. Apakah mezzanine cocok untuk rumah tipe 21?

Sangat cocok, karena rumah tipe 21 memiliki keterbatasan horizontal yang bisa diatasi dengan pemanfaatan ruang vertikal melalui mezzanine.

3. Apa bahan terbaik untuk membangun mezzanine?

Umumnya digunakan rangka besi atau kayu berkualitas tinggi dengan lantai kayu, gypsum board, atau pelat baja ringan.

4. Apakah pembangunan mezzanine harus mengurus izin?

Tergantung struktur rumah dan wilayah. Untuk rumah subsidi atau perumahan cluster, sebaiknya konsultasi ke pengembang atau teknisi bangunan.