Dari Usaha Keluarga ke Ikon Global, Miuccia Prada Raih Lifetime Achievement Award

Fimela.com, Jakarta Di panggung megah Fashion Trust Arabia 2025 yang digelar di Doha, Qatar, dunia fashion kembali menoleh pada salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah mode modern: Miuccia Prada. Sang desainer visioner dianugerahi Lifetime Achievement Award, sebuah penghargaan kehormatan yang mengakui kontribusi luar biasa dan pengaruh lintas generasi yang telah ia ukir bersama rumah mode Prada.

Meskipun ajang ini terutama bertujuan memberi ruang dan dukungan bagi desainer-desainer muda dari kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA), Miuccia Prada dipilih secara khusus sebagai sosok dengan warisan budaya fashion yang telah melampaui batas geografis dan era.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Sheikha Al Mayassa bint Hamad bin Khalifa Al Thani, Co-Chair Fashion Trust Arabia, sebuah simbol pengakuan dari komunitas mode internasional atas kreativitas, kepemimpinan, dan pengaruh Prada yang begitu luas.

Menerima penghargaan di hadapan para talenta muda, Miuccia Prada menegaskan bahwa momen ini sangat berarti baginya. Ia menyoroti pentingnya pertukaran budaya dan kolaborasi, terutama dalam lanskap mode global yang kini semakin inklusif dan terhubung. Baginya, fashion bukan sekadar pakaian atau tren, tetapi sebuah dialog antar budaya yang terus berkembang.

Perjalanan panjang ini bermula jauh sebelum nama Prada menjadi sinonim dengan kemewahan intelektual dan estetika kontemporer. Miuccia Prada lahir pada 10 Mei 1949 di Milan, Italia, sebagai cucu dari Mario Prada—pendiri merek Prada yang berdiri pada tahun 1913. Pada masa awalnya, Prada dikenal sebagai pembuat barang-barang kulit mewah yang eksklusif dan berkualitas tinggi.

Namun, era baru dimulai pada 1978 ketika Miuccia Prada mengambil alih perusahaan keluarga. Bersama suaminya, Patrizio Bertelli, ia melakukan transformasi besar-besaran pada visi kreatif dan strategi bisnis Prada. Dari sebuah perusahaan tradisional, Prada menjelma menjadi rumah mode global dengan lini ready-to-wear, sepatu, aksesori, hingga parfum. Keberhasilan ini bukan hanya soal ekspansi, tetapi bagaimana brand mempertahankan akar warisan sambil menghadirkan interpretasi modern yang segar.

Pada 1992–1993, Miuccia memperkenalkan Miu Miu, sebuah label satelit yang mengekspresikan sisi lebih muda, playful, dan casual-chic dari Prada. Miu Miu menjadi bukti kemampuan Miuccia dalam membaca kebutuhan pasar baru dan memahami evolusi konsumen generasi berikutnya.

Kejeniusan Miuccia juga ditandai oleh kemampuannya mendefinisikan ulang estetika luxury. Pada era 1980–1990-an, saat fashion masih didominasi kemewahan glamor dan ornamen berlebihan. Miuccia hadir dengan gaya minimalis, modern, fungsional, dan sering disebut sebagai “intellectual chic”. Gagasannya menolak konsep kemewahan yang fanfare dan memilih keanggunan yang berbasis pemikiran, ide, serta keterhubungan dengan seni dan kultur. Tak heran, Prada kemudian menjadi ikon global yang bukan hanya memamerkan produk, tetapi mengajukan perspektif baru terhadap fashion.

Penghargaan Lifetime Achievement yang diterima Miuccia Prada mencerminkan lebih dari sekadar pencapaian individu. Ini adalah bentuk apresiasi terhadap perjalanan panjang sebuah warisan keluarga yang mampu beradaptasi lintas generasi. Dari Mario Prada hingga Miuccia Prada, merek ini berhasil menjaga identitas sambil terus berevolusi mengikuti dinamika zaman.

Penghargaan ini juga menjadi penegasan bahwa Prada bukan sekadar label, melainkan fenomena budaya. Prada telah ikut membentuk cara dunia melihat kemewahan dan estetika: bahwa elegansi dapat lahir dari kesederhanaan, bahwa fashion dapat menjadi medium ekspresi intelektual, bukan hanya simbol status.

Di tengah kompetisi industri yang cepat berubah, Miuccia Prada tetap menjaga relevansi mereknya melalui inovasi, keberanian, dan pemikiran yang selalu melampaui tren sementara. Itulah sebabnya, warisan yang ia bangun tidak hanya hidup dalam butik-butik Prada di seluruh dunia, tetapi juga dalam cara generasi baru memaknai kreativitas.

Penghargaan ini menutup sebuah bab penting dalam perjalanan Miuccia Prada, namun pada saat yang sama membuka ruang untuk babak baru—bagi dirinya, bagi Prada, dan bagi masa depan fashion yang terus ia pengaruhi. Dari usaha keluarga kecil di Milan menjadi ikon global, kisah Miuccia Prada membuktikan bahwa warisan yang dijaga dengan visi bisa melahirkan legenda.