Fimela.com, Jakarta Pada Jakarta Fashion Week 2025, EMBA Group menunjukkan eksistensinya dengan koleksi bertajuk "Fashion Evolution". Mengusung semangat perubahan, mereka menggandeng Danjyo Hiyoji untuk menswear dan Tities Sapoetra untuk womenswear. Dengan lebih dari 800 gerai di Indonesia, EMBA Group berkomitmen mengikuti dinamika mode lokal. Melalui koleksi ini, mereka menyampaikan pesan sustainability dengan penggunaan material ramah lingkungan yang menandakan dukungan pada industri fashion yang berkelanjutan.
Koleksi ini menampilkan empat sequence utama dari berbagai brand EMBA, termasuk desain fashion yang diadaptasi untuk mudah diterapkan dan sesuai untuk generasi muda. Kolaborasi ini juga merupakan upaya EMBA untuk memperkuat brand mereka dalam mengikuti tren global sambil mempertahankan nuansa lokal yang kuat. Setiap rancangan dibuat untuk memberikan kesan modern namun tetap mempertahankan unsur tradisional.
Bagi kamu yang mengikuti tren fashion, kolaborasi ini membawa angin segar. EMBA tak hanya berinovasi dalam material dan desain tetapi juga memadukan unsur keberlanjutan dalam setiap produk. Kampanye ini diharapkan dapat menginspirasi brand lokal lainnya untuk lebih sadar lingkungan.
Koleksi EMBA Ladies dan Morphidae: Menghadirkan Kebebasan dan Kedamaian
Koleksi EMBA Ladies yang dirancang oleh Tities Sapoetra mengusung tema “Freedom” yang berfokus pada kebebasan dalam berekspresi. Melalui koleksi ini, Tities menciptakan revolusi denim yang menggambarkan kebebasan wanita dalam berpakaian tanpa batasan. Desainnya memadukan gaya dinamis dan material yang ramah lingkungan, cocok untuk mereka yang ingin tampil beda namun tetap peduli pada lingkungan sekitar.
Tidak hanya itu, Tities juga mempersembahkan Morphidae dengan tema “Calma” yang mengajak kita merasakan ketenangan di taman pedesaan Italia. Koleksi ini menampilkan elemen natural dengan material organik, memberi nuansa yang lembut dan penuh kesan alam. Desainnya menggambarkan ketenangan dengan pemilihan warna dan material yang memberikan kenyamanan.
Paula Verhoeven dan sederet selebriti seperti Ririn Ekawati dan Alika Islamidina juga turut hadir sebagai muse, memperlihatkan bagaimana koleksi ini cocok dipakai dalam berbagai situasi. Setiap potongan pakaian membawa pesan bahwa fashion bisa menjadi alat untuk menyampaikan keindahan alam dan kebebasan berekspresi.
Gaya EMBA Denim dan Emba Classic: Inspirasi Rockstar dan Petualangan
Beralih ke koleksi EMBA Denim, Danjyo Hiyoji mengusung tema "Wild Ones", terinspirasi dari gaya hidup bebas ala rockstar. Desain yang edgy ini menggunakan denim dengan teknik unfinished dan dipadukan dengan teknik sablon di atas kain dari Asia Pacific Rayon (APR). Gaya ini sangat cocok untuk Gen Z yang mengutamakan kebebasan dan ekspresi diri dalam fashion.
Selain itu, Emba Classic juga menarik perhatian dengan tema "VOYAGE," yang mengajak kita menjelajah dunia dengan gaya elegan. Koleksi ini memadukan warna-warna alam seperti hijau, biru tua, dan beige hangat yang terinspirasi dari alam bebas. Desainnya penuh layering yang unik dan siluet dinamis, mencerminkan jiwa petualangan dalam setiap tampilan.
Kehadiran muse seperti Samo Rafael dan Dwi Sasono turut memperkuat pesan yang ingin disampaikan koleksi ini: gaya yang berani namun tetap seimbang dan penuh karakter. EMBA berhasil menyatukan elemen eksplorasi dan kebebasan, membuat setiap koleksi tampil memukau dan memberikan inspirasi gaya yang tak lekang oleh waktu.
Penulis: Azura Puan Khalisa
#Unlocking the Limitless
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.