Timex x MM6 Maison Margiela, Jam Digital Klasik Bertransformasi Didesain Menjadi Cincin Emas

Fimela.com, Jakarta Dunia fashion terus bergerak, dan kali ini sorotan jatuh pada aksesori mungil yang sedang jadi favorit para pencinta gaya: jam cincin. Bukan sekadar perhiasan biasa, jam cincin menghadirkan perpaduan unik antara fungsi dan estetika, menjadikannya must-have item bagi mereka yang ingin tampil beda.

Tren ini mencuat setelah beberapa brand besar mulai bereksperimen dengan bentuk jam yang lebih efisien, playful, dan edgy. Salah satunya adalah kolaborasi terbaru Timex dan MM6 Maison Margiela, yang sukses mengubah jam digital klasik menjadi cincin berlapis emas yang memikat. 

Timex dan MM6 Maison Margiela menghadirkan kejutan fashion yang tak biasa dengan kolaborasi terbaru mereka—mengubah salah satu jam digital paling ikonis di dunia menjadi sesuatu yang lebih kecil, lebih unik, dan tentu saja lebih statement. Format mini tersebut memberikan sentuhan futuristik sekaligus menghidupkan kembali nuansa retro yang chic. MM6 Maison Margiela x Timex T80 Ring Watch ini merupakan reinterpretasi mini dari klasik Timex era 1980-an.

Desainnya tetap membawa sentuhan nostalgia, lengkap dengan ekspansi strap bertekstur khas T80 yang kini melingkari jari. Layar kecil dengan efek cermin menampilkan jam dan menit dalam format digital yang sleek dan futuristik.

Ini merupakan kolaborasi kedua antara Timex dan MM6, setelah peluncuran tahun 2024 yang langsung ludes dan kini diperdagangkan jauh di atas harga ritel. 

Detail Ring Watch ini memiliki desain MM6 tetap dipertahankan dengan angka enam pada dial diberi lingkaran sebagai penghormatan pada logo numerik mereka, sementara estetika minimal dan konseptual Margiela mengubah aksesori mungil ini dari yang semula terlihat seperti novelty menjadi trend-forward piece yang siap jadi incaran kolektor.

Koleksi ini hadir dalam stainless steel berlapis emas yang dipoles rapi, ditemani sebuah jam tangan T80 berdiameter 34 mm yang tampil serasi.

Seperti sebelumnya, cincin edisi baru ini tetap menghadirkan fitur khas Timex: lampu belakang “Indiglo” dan ketahanan air untuk penggunaan sehari-hari.

Jam cincin ini memiliki casing dan band terbuat dari stainless steel berwarna gold. Band berupa expansion band (stretchable), agar bisa dipakai di jari dengan pas. Lensa menggunakan kristal akrilik (acrylic) menurut laman resmi. 

Terdapat “mirrored mask” di bawah layar digital yang menampilkan angka 0–23, dengan angka 6 dilingkari sebagai referensi ke signature MM6. Tersedia dalam dua ukuran: S/M: diameter 16,5 mm, keliling 51,9 mm (setara cincin US ukuran 6). dan M/L: diameter 19,8 mm, keliling 62,1 mm (setara cincin US ukuran 10).

Ketahanan air sekitar 30 meter, jadi tahan cipratan & cuci tangan, tapi sebaiknya tidak dipakai untuk berenang.  

Menggunakan movement kuarsa digital (quartz) → jam dan menit ditampilkan di layar digital. Layar digital di belakang “mirrored mask” -angka-angka waktu dan kalender ditampilkan, desain sangat minimalis dan futuristik.  

Desain “6” yang dilingkari di tampilan angka adalah homage ke identitas numerik MM6.  Pendekatan “subversif” MM6: jam digital diubah menjadi perhiasan / aksesori konseptual, bukan sekadar alat penunjuk waktu.

Karena ini ring watch, desainnya mengaburkan garis antara perhiasan (ring) dan jam yang memberikan dimensi “waktu sebagai objek modis / konseptual”.  Expansion band membuatnya fleksibel dan membuat pemakaian jari lebih nyaman serta mudah dipakai-lepas. 

MM6 Maison Margiela x Timex T80 Watch—sebuah reinterpretasi modern dari jam digital klasik era 1980-an yang kini tampil jauh lebih kontemporer, edgy, dan tentu saja, sangat Margiela.

Jika T80 dikenal dengan nuansa retro yang ringan dan sporty, versi MM6 terasa lebih berkelas. Desainnya dibuat dalam balutan stainless steel polished berlapis emas, memberi kesan sleek sekaligus futuristik. Bentuknya tetap mungil dan wearable, namun detailnya menunjukkan DNA Margiela yang selalu bermain di ranah eksperimen.

Salah satu sentuhan paling mencolok adalah angka 6 yang dilingkari, signature dari logo numerik MM6, yang menjadikan jam ini bukan sekadar alat penunjuk waktu, tetapi juga identity piece. Sementara itu, fitur khas Timex seperti lampu belakang “Indiglo” tetap dipertahankan untuk memberi sentuhan nostalgia yang manis.

Didirikan pada 1997 sebagai lini eksperimental dari Maison Margiela, MM6 selalu dikenal karena kemampuannya mengubah benda-benda sederhana menjadi karya yang terasa avant-garde—dan kolaborasi ini menjadi contoh paling segar dari filosofi tersebut.

Bagi pencinta perhiasan yang menyatu dengan dunia horologi, momen ini terasa semakin menarik. Kolaborasi ini hadir tak lama setelah perilisan beberapa edisi cincin G-Shock dari Casio yang juga sempat viral.

Kolaborasi Timex dan MM6 Maison Margiela merilis jam tangan berukuran 34 mm Rp3,8 jutaan serta jam tangan berbentuk cincin berdiameter 20 mm seharga Rp3,1 jutaan.