Peringati World Refill Day, L’Oréal Perkuat Inovasi Kecantikan Ramah Lingkungan Melalui Kampanye Join The Refill Movement

3 months ago 29

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, Kesadaran akan keberlanjutan kini menjadi bagian penting dalam dunia kecantikan. Konsumen, terutama dari generasi muda, semakin peduli pada asal bahan, proses produksi, dan dampak lingkungan dari produk yang mereka gunakan. Beauty sustainability pun menjadi tren yang mendorong industri untuk menciptakan produk yang tak hanya cantik di luar, tapi juga bertanggung jawab terhadap bumi. 

Mulai dari kemasan isi ulang, bahan ramah lingkungan, hingga konsep cruelty-free kini jadi nilai tambah yang dicari konsumen. Brand kecantikan pun dituntut berinovasi agar tetap relevan tanpa mengorbankan estetika dan kualitas. Inovasi dalam kemasan dan keberlanjutan juga menjadi salah satu strategi utama yang terus dikembangkan. 

Menjawab kebutuhan ini, L’Oréal Groupe memperkenalkan kampanye 'Join The Refill Movement' dalam rangka memperingati World Refill Day setiap 16 Juni. Inisiatif ini memperkuat komitmen L’Oréal dalam menghadirkan kecantikan yang lebih berkelanjutan, sejalan dengan visi jangka panjang mereka, L’Oréal for the Future.

Refill-at-Home: Inovasi Kecantikan yang Mewah dan Bertanggung Jawab

Sebagai pionir inovasi berkelanjutan, L’Oréal Indonesia menghadirkan lini refill-at-home dari merek-merek ternama seperti Kérastase, Kiehl’s, Lancôme, YSL Beauty, dan Giorgio Armani. Inisiatif ini membuktikan bahwa kemewahan dan kepedulian lingkungan bisa berjalan seiring. 

Beberapa produk unggulan yang dirancang untuk mengurangi limbah di antaranya: Kiehl’s Ultra Facial Cream (hemat 61% plastik), Lancôme Absolue (32%), La Roche-Posay Effaclar (73%), dan Kérastase Elixir Ultime yang mengurangi hingga 148 ton kaca per tahun. Produk refill dari YSL dan Armani juga hadir dengan desain elegan namun tetap efisien dalam penggunaan material. 

“Lewat refill-at-home, kami tetap menjaga estetika khas luxury beauty sambil memberi ruang bagi konsumen untuk membuat pilihan yang lebih bertanggung jawab,” ujar Venesia Rizani, Business Unit General Manager YSL Beauty & Armani Beauty Indonesia.

Manfaat Refill Tidak Hanya untuk Lingkungan

Inovasi refill yang digaungkan bukan hanya tentang keberlanjutan, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi konsumen. Selain lebih ekonomis—dengan harga yang 10–30% lebih terjangkau dibanding kemasan baru—produk refill juga praktis, higienis, dan tetap tampil mewah. Menurut riset internal L’Oréal, konsumen bahkan merasa pengalaman menggunakan produk refill terasa lebih premium dan tiga kali lebih eco-friendly.

“Selama setahun, refill Kérastase Elixir Ultime bisa mengurangi kaca setara dengan ¾ tinggi Museum Louvre di Paris. Inilah bukti nyata bahwa inovasi kecil bisa membawa dampak besar,” tambah Freddie Banks, General Manager L’Oréal Professional Products Division Indonesia.

Membentuk Budaya Baru dalam Dunia Kecantikan

Komitmen L’Oréal terhadap keberlanjutan juga mencakup edukasi dan pemberdayaan. Mereka aktif menghadirkan pop-up store ramah lingkungan, memberi insentif untuk pembelian refill, hingga membentuk tren sustainable luxury beauty melalui kampanye digital.

Aktris sekaligus Puteri Indonesia Lingkungan 2019—Jolene Marie Rotinsulu, turut menyambut gerakan ini. “Sebagai pengguna produk luxury, saya senang L’Oréal memberikan begitu banyak pilihan refill yang tidak hanya fungsional, tapi juga elegan. Ini langkah nyata menuju kecantikan yang lebih bertanggung jawab,” katanya.

Melalui 'Join The Refill Movement', L’Oréal mengajak seluruh elemen masyarakat—mulai dari brand, pemerintah, hingga konsumen—untuk bersama-sama membentuk kebiasaan baru yang lebih peduli lingkungan. “Gerakan ini bukan hanya soal refill, tapi tentang perubahan budaya. Kami percaya, langkah kecil dari setiap individu bisa menciptakan dampak besar,” tutup Melanie.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|