Rendah Diri vs Tidak Percaya Diri: Mana yang Sering Kamu Rasakan?

13 hours ago 7

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, pernahkah kamu merasa tidak cukup baik, meragukan kemampuan diri, atau ragu untuk mencoba sesuatu yang baru? Jika iya, tidak perlu khawatir. Perasaan seperti ini sangat wajar dan manusiawi, terutama saat kamu menghadapi tantangan baru atau memasuki lingkungan yang belum familiar.

Namun, penting untuk memahami apakah perasaan tersebut berasal dari rasa rendah diri atau rasa tidak percaya diri. Sekilas, keduanya memang mirip, tetapi jika ditelusuri lebih dalam, terdapat perbedaan mendasar yang sangat penting untuk dikenali. Memahami perbedaan ini tidak hanya membantu kita mengenali diri sendiri, tetapi juga menjadi langkah awal untuk menghadapinya dengan lebih bijak dan penuh percaya diri.

Supaya lebih jelas, yuk langsung saja kita bahas lebih jauh tentang apa yang membedakan perasaan rendah diri dan tidak percaya diri!

Apa Itu Rendah Diri?

Rendah diri adalah kondisi ketika seseorang merasa dirinya tidak seberharga orang lain. Ia tidak hanya ragu, tapi juga memandang dirinya sebagai pribadi yang lebih rendah dibanding orang di sekitarnya.

Biasanya, orang yang rendah diri cenderung menarik diri, menolak pujian, atau bahkan merasa tidak layak mendapatkan sesuatu yang baik. Ada perasaan tidak pantas, bukan karena tidak mampu, tetapi karena sudah lebih dulu menghakimi diri sendiri secara negatif.

Contohnya, saat seseorang dipuji karena hasil kerjanya, ia langsung menganggap itu hanya kebetulan atau keberuntungan. Bukan karena kerja keras atau kemampuannya sendiri.

Lalu, Apa Bedanya dengan Tidak Percaya Diri?

Tidak percaya diri lebih mengarah pada keraguan terhadap kemampuan, bukan nilai diri. Orang yang tidak percaya diri mungkin tahu ia punya potensi, tetapi masih merasa belum siap atau takut gagal.

Misalnya, saat kamu merasa gugup saat diminta presentasi di depan umum. Bukan karena merasa tidak layak, tapi lebih karena takut tidak bisa menyampaikan dengan baik. Dalam hal ini, kamu tetap menghargai dirimu, hanya saja kamu merasa perlu lebih banyak latihan atau dukungan.

Perbedaannya terlihat dari motivasi di balik keraguan itu. Tidak percaya diri masih bisa dilatih dengan keterampilan, pengalaman, dan dorongan positif. Sedangkan rendah diri lebih berkaitan dengan cara kamu memandang diri sendiri secara keseluruhan.

Ciri-Ciri yang Bisa Kamu Kenali

 Tanda Rendah Diri

Tanda Tidak Percaya Diri

  • Sering merasa tidak pantas menerima hal baik
  • Ragu mengambil keputusan karena takut salah
  • Mudah merasa iri karena merasa kurang dari orang lain
  • Takut mencoba hal baru walau punya potensi
  • Sulit menerima pujian
  • Gugup saat tampil di depan umum
  • Sering menyalahkan diri berlebihan
  • Membutuhkan validasi sebelum bertindak

Kenapa Penting untuk Dibedakan?

Dengan memahami perbedaan ini, Sahabat Fimela bisa tahu langkah apa yang perlu diambil. Jika merasa tidak percaya diri, kamu bisa fokus mengasah skill dan memperbanyak pengalaman. Tapi kalau merasa rendah diri, kamu mungkin perlu mencoba untuk membangun hubungan yang lebih sehat dengan dirimu sendiri.

Keduanya bisa diperbaiki. Namun, butuh kesadaran, keberanian, dan proses untuk keluar dari pola pikir yang membatasi itu. Dan itu tidak apa-apa, karena semua orang memiliki fase jatuh dan bangkitnya masing-masing. Semangat, Sahabat Fimela!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|