Fimela.com, Malang Parfum bukan hanya soal wangi, tapi juga investasi. Tidak ada yang ingin aroma favoritnya hilang hanya dalam hitungan jam. Maka dari itu, penting untuk tahu cara yang tepat agar parfum bisa bertahan lama di tubuh dan memberikan kesan segar dari pagi hingga malam.
Banyak orang tidak sadar bahwa daya tahan parfum tidak hanya dipengaruhi oleh kualitas produknya, tetapi juga cara, waktu, dan tempat penggunaannya. Hal-hal sederhana seperti kapan menyemprot, di bagian tubuh mana, hingga bagaimana menyimpannya, bisa sangat menentukan seberapa lama aromanya bertahan.
Kalau kamu sering merasa parfum cepat hilang, mungkin caramu memakainya yang perlu diperbaiki. Dengan beberapa tips sederhana, kamu bisa memastikan wangi parfum favoritmu tetap menemani sepanjang hari. Yuk, simak rahasianya berikut ini!
Gunakan Parfum setelah Mandi
Menyemprotkan parfum setelah mandi air hangat adalah waktu terbaik. Kondisi kulit yang bersih dan pori-pori yang terbuka akan membantu menyerap parfum lebih maksimal. Minyak alami tubuh yang menempel sebelum mandi bisa mengganggu aroma asli parfum, jadi pastikan tubuh dalam keadaan segar sebelum pemakaian.
Selain itu, gunakan parfum segera setelah mengeringkan tubuh. Kulit yang masih sedikit lembap akan lebih mudah mengunci aroma, sehingga parfum bisa bertahan lebih lama.
Oleskan Lotion Sebelum Menyemprot
Kulit yang lembap membuat parfum lebih awet. Kamu bisa mengoleskan lotion tanpa aroma atau petroleum jelly tipis-tipis di area yang akan disemprot. Tekstur yang berminyak membantu “mengunci” wangi parfum agar tidak cepat menguap.
Dengan begitu, kamu tidak hanya menjaga kelembapan kulit, tapi juga memperpanjang daya tahan parfum favoritmu.
Jangan Gosok Setelah Menyemprot
Kebiasaan menyemprot parfum di pergelangan tangan lalu menggosoknya ternyata bisa merusak aroma parfum. Gesekan kulit justru membuat molekul parfum cepat pecah dan wanginya lebih cepat hilang.
Cara terbaik adalah cukup semprotkan langsung di pergelangan tangan atau titik nadi lain, biarkan mengering dengan sendirinya.
Hindari “Menyemprot Kabut”
Adegan menyemprot parfum ke udara lalu berjalan melewatinya memang terlihat glamor di film. Tapi kenyataannya, cara ini tidak efektif karena sebagian besar parfum hanya jatuh ke lantai dan terbuang percuma.
Lebih baik semprotkan langsung ke kulit, terutama di area titik nadi seperti leher, pergelangan tangan, atau belakang telinga.
Perhatikan Cara Menyimpan Parfum
Lingkungan penyimpanan juga berpengaruh pada kualitas parfum. Jangan simpan parfum di kamar mandi atau dekat jendela karena panas, cahaya, dan kelembapan bisa merusak aroma.
Tempat terbaik adalah area yang sejuk, kering, dan terlindung dari cahaya, misalnya di meja rias atau lemari. Dengan begitu, kualitas parfum tetap terjaga lebih lama.
Gunakan Produk dengan Aroma Serupa
Kalau parfummu tersedia dalam rangkaian produk seperti body lotion, shower gel, atau body cream, cobalah gunakan satu set dengan aroma yang sama. Layering wangi seperti ini membantu memperkuat dan mempertahankan aroma sepanjang hari.
Selain lebih tahan lama, tubuhmu juga akan tercium konsisten dengan satu wangi khas yang menawan.
Kini kamu sudah tahu rahasia agar parfum bertahan lebih lama di tubuh. Intinya adalah menjaga kelembapan kulit, memilih waktu penyemprotan yang tepat, hingga memperhatikan penyimpanan parfum. Dengan langkah-langkah sederhana ini, kamu bisa menikmati wangi favoritmu seharian penuh tanpa perlu repot menyemprot ulang. Jadi, parfummu bukan hanya tahan lama, tapi juga lebih bernilai setiap kali digunakan.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.