7 Ide Desain Teras Dalam Minimalis untuk Rumah Kecil, Bikin Ruangan Lega Sejuk dan Estetik

1 week ago 9

Fimela.com, Jakarta Rumah dengan ukuran kecil sering kali menghadapi berbagai tantangan dalam hal pengaturan ruang. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah dengan menciptakan teras dalam yang bergaya minimalis. Konsep ini tidak hanya memberikan kesan lebih luas pada rumah, tetapi juga meningkatkan nilai estetika dari hunian tersebut.

Teras dalam berfungsi sebagai area transisi dan juga sebagai tempat bersantai yang menyegarkan. Meskipun terletak di dalam rumah, penataan yang tepat dapat membuatnya terasa seperti ruang terbuka. Dengan adanya pencahayaan alami dan dekorasi tanaman hijau, suasana di dalam rumah akan menjadi lebih hidup.

Selain menambah keindahan, teras dalam juga memiliki peranan penting dalam sirkulasi udara. Kehadirannya mampu menciptakan suasana yang sejuk dan nyaman, meskipun rumah memiliki ukuran kecil. Tidak mengherankan jika banyak desain rumah modern saat ini mengadopsi konsep teras dalam ini.

Berikut 7 inspirasi teras dalam minimalis yang sangat cocok diterapkan pada rumah berukuran kecil. Setiap ide dirancang untuk memaksimalkan penggunaan ruang sekaligus mempertahankan keindahan hunian.

Bola Break kali ini berbincang eksklusif bersama Zazi Betari Landman, atlet Snowboarding pertama yang akan mewakili Indonesia tampil di ajang bergengsi Olimpiade Musim Dingin. Cita-citanya hanya ingin membawa Indonesia dikenal di ajang bergengsi ters...

1. Teras Dalam dengan Taman Vertikal

Taman vertikal merupakan solusi yang cerdas untuk menghias teras pada rumah dengan ukuran kecil. Dengan menggunakan dinding sebagai media, penataan tanaman dapat dilakukan dengan rapi tanpa membutuhkan banyak ruang. Konsep ini tidak hanya membuat rumah tampak lebih segar, tetapi juga memberikan kesan luas secara visual.

Tanaman hias seperti sirih gading, monstera mini, atau paku-pakuan sangat cocok untuk ditanam dalam taman vertikal. Dominasi warna hijau yang segar akan menambah nuansa alami di dalam rumah.

Selain memberikan keindahan, tanaman juga berperan penting dalam menyaring udara di dalam ruangan. Kombinasi antara pencahayaan alami yang masuk melalui atap kaca dan taman vertikal akan menciptakan suasana yang menenangkan. Dengan demikian, teras dalam rumah pun dapat berfungsi sebagai tempat yang nyaman untuk bersantai dan melepas penat.

2. Teras Dalam dengan Atap Kaca

Penggunaan atap kaca pada teras dalam dapat menciptakan suasana yang lebih luas dan terang. Dengan cahaya matahari yang masuk, rumah yang berukuran kecil akan terasa lebih lega dan nyaman. Selain itu, pencahayaan alami ini juga berkontribusi dalam penghematan energi.

Kombinasi atap kaca dengan rangka kayu atau besi dapat meningkatkan nilai estetika dari ruangan tersebut. Untuk menghindari suhu yang terlalu panas, disarankan menggunakan kaca tempered atau menambahkan tirai tipis. Dengan cara ini, cahaya bisa tetap masuk tanpa membuat ruangan terasa silau.

Desain ini sangat sesuai untuk rumah modern minimalis yang ingin mengintegrasikan elemen alam ke dalam arsitekturnya. Teras dalam yang sebelumnya biasa saja dapat berubah menjadi ruang yang segar dan menarik perhatian.

3. Teras Dalam dengan Kolam Mini

Kolam mini dapat menjadi elemen yang menarik untuk memperindah teras dalam rumah. Suara gemericik air yang lembut dan gerakan ikan di dalamnya mampu menciptakan suasana yang tenang dan damai. Meskipun ukurannya kecil, kolam ini tetap memberikan nuansa alami yang dapat menenangkan pikiran penghuninya.

Desain kolam bisa dibuat sederhana, menggunakan material seperti batu alam atau keramik yang mudah ditemukan. Untuk menambah keindahan, Anda bisa menambahkan tanaman air seperti lotus mini yang akan mempercantik tampilan kolam. Dengan pencahayaan yang tepat, kolam ini akan terlihat lebih estetik dan menarik saat malam hari.

Konsep kolam mini ini sangat ideal untuk rumah dengan ukuran kecil yang ingin menghadirkan kesan segar dan alami. Dengan adanya kolam, teras dalam rumah pun dapat berfungsi sebagai ruang relaksasi yang nyaman bagi para penghuni.

4. Teras Dalam dengan Kursi Santai

Menyediakan kursi santai yang sederhana dapat meningkatkan fungsi teras dalam rumah. Ruangan ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas seperti membaca buku, menikmati secangkir teh, atau sekadar bersantai setelah seharian beraktivitas. Dengan desain yang minimalis, kursi ini tetap memberikan kenyamanan tanpa membuat ruangan terasa sempit.

Pilihan material seperti kayu, rotan, atau sofa kecil dapat menjadi alternatif yang menarik. Untuk menambah kehangatan, Anda bisa menyertakan bantal empuk dengan warna netral. Selain itu, menempatkan meja kecil di samping kursi akan menambah nilai fungsional area ini.

Dengan penataan yang sederhana, teras dalam dapat bertransformasi menjadi ruang santai yang ideal untuk keluarga. Kehadiran kursi santai ini juga berkontribusi pada peningkatan kenyamanan di rumah yang berukuran kecil.

5. Teras Dalam Minimalis Berbentuk Lorong

Gambar tersebut menampilkan desain teras dalam minimalis berbentuk lorong yang elegan dan rapi. Dengan dinding berwarna krem terang serta lantai keramik abu-abu muda, suasana ruang tampak bersih, modern, sekaligus menenangkan. Bagian plafon dilapisi material kayu yang memberi aksen hangat, sehingga kontras namun tetap harmonis dengan nuansa netral di sekitarnya. Kehadiran jendela besar dengan bingkai kayu menambah pencahayaan alami sekaligus memperluas pandangan ke arah luar.

Di sisi lorong, terdapat area hijau dengan tanaman hias yang ditanam langsung di tanah maupun pot besar. Tanaman tersebut memberi kesan segar, menghadirkan nuansa asri pada hunian, serta berfungsi sebagai elemen penyegar udara. Meski teras ini berbentuk lorong sempit, penggunaan warna terang dan keberadaan taman samping membuat ruangan terasa lapang dan tidak pengap.

Desain teras lorong ini sangat cocok untuk rumah dengan lahan terbatas, karena mampu mengoptimalkan ruang tanpa mengurangi kenyamanan. Perpaduan elemen minimalis, cahaya alami, serta sentuhan hijau menghadirkan suasana elegan sekaligus menenangkan. Konsep seperti ini tidak hanya fungsional, tetapi juga estetik, menjadikan rumah kecil terasa lebih luas dan sejuk.

6. Teras Dalam dengan Tanaman Gantung

Tanaman gantung merupakan pilihan yang cerdas untuk menghias teras dalam dengan cara yang efisien dalam penggunaan ruang. Pot kecil dapat digantung pada langit-langit atau rak besi yang sederhana, sehingga tidak memerlukan banyak tempat. Beberapa jenis tanaman yang bisa dipilih antara lain lili paris, sirih gading, atau petunia.

Keindahan tanaman gantung membuat ruangan terlihat lebih hidup. Penataan pot yang teratur juga berfungsi sebagai dekorasi alami yang menyenangkan untuk dilihat. Untuk menambah suasana, Anda bisa memasang lampu gantung kecil yang memberikan nuansa hangat di malam hari.

Konsep ini sangat ideal untuk rumah dengan ukuran kecil karena tidak memerlukan banyak ruang. Dengan demikian, teras dalam tetap terlihat segar dan memiliki estetika yang menarik.

7. Teras Dalam dengan Lampu Dekoratif

Pencahayaan memainkan peranan yang sangat vital dalam memperindah teras dalam sebuah rumah. Lampu-lampu dekoratif dapat menghadirkan atmosfer yang hangat dan menenangkan, sehingga menciptakan kenyamanan bagi penghuninya. Dengan pemilihan pencahayaan yang tepat, teras akan tampak lebih estetik saat malam tiba.

Anda bisa memilih lampu dinding, lampu gantung, atau lampu taman kecil sesuai dengan kebutuhan dan konsep yang diinginkan. Pilihan cahaya kekuningan akan memberikan nuansa romantis dan nyaman. Kombinasi antara lampu dan tanaman hijau akan menciptakan harmoni yang sempurna, memberikan kesan sejuk dan asri.

Model pencahayaan ini sangat ideal untuk rumah berukuran kecil yang ingin memiliki area bersantai yang elegan. Teras dalam yang terang benderang akan membuat setiap momen terasa lebih spesial, baik pada siang hari maupun malam hari.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Ricka Milla Suatin
Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|