ringkasan
- Biaya pembersihan rumah pasca banjir bervariasi, mulai dari Rp 1 juta hingga lebih, tergantung luas, tingkat kerusakan, dan jenis layanan profesional yang digunakan.
- Cara paling efektif bersihkan rumah bekas banjir meliputi prioritas keselamatan, pembuangan air dan lumpur, sortir barang, disinfeksi menyeluruh, serta pengeringan cepat dalam 48 jam untuk mencegah jamur.
- Menggunakan jasa pembersihan profesional sangat direkomendasikan karena mereka memiliki keahlian, peralatan modern, dan bahan khusus untuk memastikan rumah kembali steril dan aman.
Fimela.com, Jakarta - Sahabat Fimela, bencana banjir sering meninggalkan dampak serius pada hunian, mulai dari genangan air kotor, lumpur, hingga potensi kerusakan struktural. Membersihkan rumah pasca banjir memerlukan penanganan yang cermat serta biaya yang tidak sedikit untuk mengembalikan kondisi semula.
Mengapa pembersihan ini krusial? Genangan air dan material yang basah adalah lahan subur bagi kuman, virus, serta jamur berbahaya. Ini tidak hanya merusak struktur rumah dan perabotan, tetapi juga menimbulkan risiko kesehatan jangka panjang, seperti penyakit pernapasan dan reaksi alergi.
Banyak Sahabat Fimela yang harus berjuang memulihkan hunian mereka setelah banjir. Lalu, bagaimana cara paling efektif bersihkan rumah bekas banjir agar kembali aman dan sehat? Artikel ini akan mengulas panduan lengkap biaya, metode efektif, serta opsi penggunaan jasa profesional.
Biaya Pemulihan Rumah Pasca Banjir: Berapa yang Harus Disiapkan?
Biaya pembersihan rumah pasca banjir sangat bervariasi, tergantung pada beberapa faktor utama seperti luas rumah, tingkat kerusakan, jenis layanan yang dibutuhkan, dan lokasi geografis. Memahami estimasi ini penting untuk perencanaan finansial.
Jasa pembersihan profesional umumnya menawarkan beragam paket layanan pasca banjir. Harga paket bisa mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 2 juta, yang biasanya sudah mencakup tenaga kerja dan bahan kimia khusus. Layanan yang dihitung per jam per orang berkisar antara Rp 75.000 hingga Rp 150.000, dengan tarif lebih tinggi jika pemesanan dilakukan di luar jam kerja normal.
Untuk deep cleaning, beberapa penyedia jasa menetapkan tarif Rp 140.000 per jam. Pembersihan per meter persegi bervariasi antara Rp 19.000 hingga Rp 50.000, sementara buffing lantai sekitar Rp 35.000 per meter persegi. Layanan fogging disinfektan juga penting untuk membunuh bakteri dan virus, dengan estimasi biaya sekitar Rp 350.000 untuk area 5-65 m².
Secara total, untuk deep cleaning rumah bekas banjir, waktu yang dibutuhkan sekitar 3-6 jam per tenaga kerja. Dengan patokan waktu tersebut, biaya yang dibutuhkan bisa mencapai Rp 240.000 hingga Rp 480.000 per tenaga kerja. Jika satu rumah memerlukan 1-3 orang personel, total biaya bisa mencapai lebih dari Rp 1 juta.
Tanggapan Ahli dan Urgensi Penanganan Cepat
Mengapa penanganan cepat penting? Rumah dan perabotan akan lebih kecil kemungkinannya berjamur jika dikeringkan dalam waktu 48 jam setelah banjir surut. Keterlambatan dapat memperparah kerusakan dan risiko kesehatan yang muncul akibat kontaminasi.
Skala kerusakan akibat bencana banjir juga sangat besar. Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, pernah menyatakan estimasi biaya perbaikan kerusakan akibat bencana secara keseluruhan bisa mencapai triliunan rupiah. Angka ini mencakup rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur yang lebih luas, bukan hanya biaya pembersihan rumah individu.
Cara Paling Efektif Bersihkan Rumah Bekas Banjir: Panduan Langkah Demi Langkah
Sahabat Fimela, membersihkan rumah pasca banjir harus dilakukan secara bertahap dan menyeluruh. Ini adalah cara paling efektif bersihkan rumah bekas banjir agar kembali aman dan sehat. Prioritaskan keselamatan diri Anda sebelum memulai proses pembersihan.
Pertama, gunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap seperti sarung tangan karet, masker, sepatu bot, dan pakaian lengan panjang. Pastikan aliran listrik dan gas di rumah sudah dimatikan untuk mencegah korsleting atau kebocoran. Sebelum memulai, tentukan jenis air banjir, apakah relatif bersih atau terkontaminasi limbah, karena ini akan mempengaruhi prosedur disinfeksi.
Selanjutnya, buang genangan air dan angkat lumpur yang menempel di lantai, dinding, dan perabotan. Gunakan pel karet atau selang semprot bertekanan tinggi untuk lumpur yang membandel. Sortir barang-barang yang masih layak dan buang yang sudah rusak, terutama yang terendam air banjir lebih dari 24 jam karena berpotensi menjadi sarang jamur dan bakteri.
Setelah lumpur dibersihkan, segera cuci seluruh permukaan rumah (lantai, dinding, plafon) menggunakan cairan pel, karbol, atau disinfektan. Pilih produk pembersih antiseptik atau pemutih klorin untuk hasil optimal. Keringkan rumah secepat mungkin menggunakan kipas angin dan dehumidifier untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bau apek. Terakhir, periksa saluran air dan dokumentasikan semua kerusakan dengan foto atau video untuk klaim asuransi.
Memanfaatkan Jasa Profesional untuk Pembersihan Optimal
Banyak penyedia jasa kebersihan profesional menawarkan layanan khusus untuk membersihkan rumah pasca banjir. Menggunakan jasa profesional adalah cara paling efektif bersihkan rumah bekas banjir secara optimal, terutama karena mereka memiliki keahlian, peralatan, dan bahan khusus untuk menangani kontaminasi berbahaya.
Keunggulan jasa profesional meliputi tim terlatih yang memahami metode terbaik dan teraman. Mereka melakukan pembersihan menyeluruh, mulai dari pengangkatan lumpur hingga penanganan bau tak sedap. Selain itu, mereka menggunakan peralatan modern seperti mesin penyedot air (vacuum basah), penyemprot bertekanan tinggi, dehumidifier, dan mesin fogging disinfektan.
Proses pembersihan menjadi lebih cepat dan efektif dengan bantuan ahli. Mereka juga menggunakan bahan pembersih yang aman dan ramah lingkungan.
Dengan memahami biaya yang mungkin timbul dan langkah-langkah pembersihan yang efektif, serta mempertimbangkan bantuan profesional, pemilik rumah dapat memulihkan hunian mereka dari dampak banjir dengan lebih terencana dan efisien. Ini adalah kunci untuk mengembalikan kenyamanan dan keamanan setelah musibah.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3010187/original/016607700_1577851494-high-water-392707_1920.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4504952/original/084272800_1689583069-pexels-pok-rie-6471946.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379174/original/086023000_1760338135-woman-sitting-yoga-pose-beach__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5161621/original/064937200_1741847214-1741841173135_apa-penyebab-peristiwa-alam-berubah-menjadi-bencana-alam.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436273/original/019529000_1765167452-pexels-olly-4862500.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5413284/original/009170600_1763119581-pexels-jopwell-2422293.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5351141/original/063104300_1758016089-Gemini_Generated_Image_cmn1m8cmn1m8cmn1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436470/original/094556400_1765174937-pexels-olly-4982687.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5419385/original/042373400_1763693606-mandy-zhang-YZqaNmdi3vM-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436359/original/028049500_1765169179-shirts-428618_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436103/original/062908400_1765162873-pexels-shvetsa-4226118.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4934373/original/028976600_1725255623-codifyformatter__12_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436086/original/054490600_1765162290-jajan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/761126/original/097322900_1415161433-img_6423.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5193563/original/056612100_1745231077-Depositphotos_533688856_L__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5436084/original/012788000_1765162109-tamara-bellis-sIzKOK2xOqs-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5290815/original/056927400_1753158795-Depositphotos_685731380_XL.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435750/original/083479600_1765093884-WhatsApp_Image_2025-12-07_at_14.46.28.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5330465/original/041591100_1756361725-Depositphotos_462511918_XL.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5412516/original/066173600_1763094189-pexels-moose-photos-170195-1036622__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433941/original/024102900_1764907697-mathilda-khoo-p94YLngcfN4-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5273197/original/014104100_1751614468-Anak_tidur_di_tenda_sendiri.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5319613/original/096806100_1755567720-IMG_6178.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5271518/original/082131700_1751513658-woman-wearing-sundress.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5326563/original/002572400_1756106212-ChatGPT_Image_Aug_25__2025__02_14_00_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5330160/original/042654000_1756355891-Gemini_Generated_Image_8bhpb38bhpb38bhp.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5326585/original/065132900_1756106687-Siapa_yang_nunggu_foto_nya_____SARGIO______________sarwendah29____giorgioantoniocPhoto_by__riomotret__ri.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5332140/original/038864500_1756458025-WhatsApp_Image_2025-08-29_at_15.37.26_a68607db.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355955/original/021459800_1758388393-photo-grid__98_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5330588/original/072196300_1756363852-gelang_emas_10_gr.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5319170/original/013032400_1755507173-IMG_6151.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347284/original/010319500_1757665449-Depositphotos_698907074_XL.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5326527/original/088640000_1756105281-SnapInsta.to_537042274_17905032402237107_5970327915408825170_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5277283/original/011614800_1752028637-pexels-ena-marinkovic-1814213-3655685.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5321273/original/028570900_1755669130-Depositphotos_209673354_XL.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5318871/original/002451500_1755497840-4K_gelang_lengan_gemuk_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4823210/original/009786400_1714983798-Snapinsta.app_278163547_312440907599423_8440794756537462192_n_1080.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347470/original/028363900_1757672848-IMG_7415.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313703/original/074968200_1755053029-Depositphotos_688156706_XL.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5330618/original/072811600_1756364344-IMG_6790.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391739/original/034083100_1761366819-NUS_Innovation_Forum_Jakarta_2025_-_Rectors____Panel_____The_Role_of_Universities_in_AI__Innovation_and_Economic_Growth_____Photo__National_University_of_Singapore_.jpeg)