Jelajah Singapura ala Tantri Namirah hingga Alika Islamadina, Spot Makanan Halal dan Hidden Gem Paling Aesthetic

4 weeks ago 14

Fimela.com, Jakarta Singapura ternyata bukan hanya tentang Orchard Road atau Marina Bay Sands. Di balik kesan kota modern yang serba cepat, Negeri Singa menyimpan kuliner halal autentik, kafe cantik tersembunyi, dan spot foto aesthetic yang jarang diketahui turis. Para figur publik Indonesia seperti Tantri Namirah, Alika Islamadina, dan influencer Singapura Dya Liedya menemukan sisi lain Singapura yang lebih personal dan sarat makna.

Lewat kampanye “Chic Halal Getaway: Discovering Hidden Gems with Modesty”, kolaborasi Ria Miranda bersama Singapore Tourism Board (STB), mereka mengeksplorasi kota ini dengan sentuhan gaya modest yang effortless chic. Perjalanan tiga hari ini membuktikan bahwa liburan halal bukan hanya soal memastikan makanan dan destinasi sesuai syariat, tetapi juga soal menciptakan pengalaman stylish, berkesan, dan sangat Instagram-worthy.

“Banyak orang Indonesia sebenarnya ingin berlibur ke Singapura, tapi sering kesulitan menemukan destinasi halal yang nyaman,” jelas Ria Miranda saat wawancara bersama Fimela. “Awalnya aku sempat posting tentang kuliner halal di sana, dan ternyata responsnya luar biasa. Dari situ lahir ide untuk melanjutkan ke destinasi lain dengan dukungan STB, sekaligus menghadirkan kampanye ini.”

Ria menambahkan bahwa perjalanan ini tidak hanya sebatas memberi inspirasi tempat wisata kuliner atau fashion, tetapi juga sarat nilai sisterhood. Lantas, apa saja rekomendasi tempat kuliner halal dan hidden gem di Singapura? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini, Sahabat FIMELA!

Micro Red House — Heritage Meets Cozy Coffee

Dulunya dikenal sebagai Katong Bakery & Confectionery, bangunan heritage ini kini menjadi kafe mungil yang hangat dengan sentuhan vintage. Jendela merah khas, ubin bermotif klasik, dan aroma kopi segar menciptakan suasana nostalgic yang berpadu dengan gaya hidup modern. 

Tempat ini sempurna untuk memulai hari dengan kopi dan pastry, sambil berfoto di sudut-sudut bernuansa heritage yang cantik. Kalau Sahabat FIMELA tertarik ingin menjajal pastry lezat sampai foto-foto cantik, kamu bisa mengunjungi Micro Red House yang berlokasi di 63 East Coast Road #01-06, Red House, Katong.

Yi Zun Noodle — Authentic Xinjiang Taste, 100% Halal

Sebagai mie tarik halal pertama di Singapura, Yi Zun Noodle menghadirkan keaslian rasa khas Xinjiang. Pengunjung bisa melihat langsung atraksi chef saat menarik adonan mie menjadi helaian panjang.

Cicipi beef noodle berkuah gurih atau mutton skewers berbumbu khas Asia Tengah. Tempat ini membuktikan kuliner halal bisa tetap autentik tanpa kompromi rasa. Lokasinya ada di 60 Joo Chiat Road #01-08/09, Sahabat FIMELA!

Joo Chiat Exploration — Peranakan Charm for OOTD

Bertempat di Joo Chiat Road, East Singapore, distrik heritage ini dikenal dengan deretan rumah Peranakan warna pastel lengkap dengan ukiran kayu detail dan keramik antik. 

Berjalan kaki menyusuri trotoarnya, setiap sudut terasa seperti halaman majalah fashion, cocok untuk gaya modest ala Ria Miranda. Selain spot foto cantik, area ini juga dipenuhi toko-toko lokal unik dan kafe artisan yang menarik. Ini rahasia tempat foto cantik ala Tantri Namirah dan Alika Islamadina!

Kampong Glam & Masjid Sultan — Where Heritage Lives On

Sebagai pusat komunitas Melayu-Muslim tertua di Singapura, Kampong Glam memadukan sejarah, seni, dan fashion. Masjid Sultan yang megah berdiri di tengah kawasan ini, dikelilingi butik tekstil, toko karpet, dan kafe halal trendi. 

Kawasan yang berlokasi di 3 Muscat Street, Rochor ini punya ikatan sejarah erat dengan Indonesia, khususnya lewat jalur perdagangan tekstil dan rempah sejak era kolonial, menjadikannya tempat sempurna untuk mengulik budaya sekaligus berpose stylish. Well, di sepanjang jalan ini, kamu akan menemukan deretan cafe cantik yang Instagramable.

Halal Hawker at Lau Pa Sat — Iconic Satay Night

Saat malam tiba, Lau Pa Sat berubah menjadi surga kuliner jalanan dengan deretan penjual sate halal yang dibakar langsung di trotoar. Aroma daging panggang bercampur cahaya lampu kota menghadirkan pengalaman kuliner yang otentik. Duduk bersama sahabat sambil menikmati sate dan suasana malam Singapura menciptakan momen hangat yang tak terlupakan di Lau Pa Sat yang berlokasi di 18 Raffles Quay.

Singapore Botanic Gardens — Tropical Serenity in the City

Berlokasi di Cluny Road, taman tropis berstatus UNESCO World Heritage ini menawarkan keindahan lanskap hijau untuk morning walk santai. 

Udara segar, pohon raksasa, dan danau tenang menjadi latar refleksi perjalanan yang menenangkan jiwa. Setiap jalurnya cocok untuk foto dengan gaya flowy dress ala Alika Islamadina.

The Populus Coffee & Food Co. — Fusion Flavors in a Stylish Space

Bertempat di 146 Neil Road (Tiong Bahru / Outram), kafe bergaya gastro ini dikenal dengan specialty coffee dan menu fusion dari berbagai belahan dunia. 

Interiornya clean dan modern, dengan sentuhan warm lighting yang membuat suasana terasa cozy. Sempurna untuk brunch setelah menjelajah taman, sambil mengabadikan momen di meja kayu bernuansa skandinavia.

New Bahru — Creative Hub for Fashion, Art, and Food

 Menempati bangunan bekas sekolah, New Bahru menjadi pusat kreatif terbaru di Singapura dengan lebih dari 40 brand lokal. Dari fashion hingga kuliner, wellness hingga art, semua berkumpul dalam satu area yang vibrant. Spot ini menjadi favorit baru untuk hunting foto dengan nuansa industrial chic yang kekinian. Kalau kamu tertarik berkunjung ke New Bahru, lokasinya ada di 46 & 58 Kim Yam Road (River Valley).

Cherry & Oak — Halal Smokehouse with a Signature Aroma

 Berlokasi di 93–95 Owen Road, Farrer Park, restoran smokehouse halal ini menggunakan kayu cherry bark oak untuk memanggang steak dan brisket, menciptakan aroma khas yang kaya rasa. Interiornya hangat, modern, dan cocok untuk dinner santai. Rasanya membawa pengalaman kuliner halal ke level baru, elegan sekaligus ramah di lidah Indonesia.

2050 Cafe — Matcha On Tap with a Futuristic Twist

Kafe asal Jepang ini mengusung konsep futuristik dengan teknologi matcha on tap, di mana minuman disajikan langsung dari dispenser unik. Interior serba clean dan minimalis membuatnya cocok untuk momen coffee break sekaligus foto OOTD modern ala Tantri Namirah dan Alika Islamadina. Lokasinya sendiri ada di 267 Beach Road #01-01, Bugis.

Iris Van Herpen: Sculpting The Senses — Avant-Garde Fashion Experience

 Pameran desainer visioner Iris Van Herpen memadukan seni, sains, dan fashion dalam instalasi multisensori yang memukau. Setiap gaun avant-garde terasa seperti karya seni hidup, memberikan inspirasi tak hanya untuk pecinta mode tapi juga siapa pun yang menyukai pengalaman visual spektakuler. Lokasinya sendiri ada di ArtScience Museum, 6 Bayfront Avenue (Marina Bay Sands).

Binary Style Studio — Local Scarves with a Story

Selesai menyusuri tempat-tempat cantik di Singapura, saatnya membeli oleh-oleh untuk keluarga dan sahabat. Binary Style Studio menjadi destinasi yang tempat untuk kamu membeli oleh-oleh khas Singapura yang unik dan stylish.

Butik scarf lokal ini terkenal dengan desain motif yang terinspirasi budaya dan arsitektur Singapura. Koleksinya tidak hanya cantik, tapi juga punya nilai storytelling, cocok untuk menambah koleksi modest wardrobe. Tempat ini memberi pengalaman belanja yang intimate dan penuh inspirasi. Lokasinya ada di 25 Keong Saik Road #02-01, Chinatown.

Bagi Ria Miranda, perjalanan ini juga membuka peluang baru. “Dari kampanye ini, kami berharap bisa melanjutkan ke open trip bersama customer di masa depan. Jadi bukan hanya sekadar campaign, tapi juga pengalaman nyata yang bisa dibagikan lebih luas,” tuturnya.

Perjalanan halal di Singapura pun akhirnya menjadi lebih dari sekadar liburan. Ia menghadirkan cerita tentang kuliner, fashion, sisterhood, hingga inspirasi gaya hidup modest yang tetap modern dan relevan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Hilda Irach
Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|