Kenali Langkah 3C dari Tiktok yang Bisa Bantu Kamu Terhindar dari Penipuan Online #PikirDuakali

Fimela.com, Jakarta Di era serba cepat seperti sekarang, nyaris semua hal bisa dilakukan hanya lewat sentuhan jari. Sayangnya, kemudahan ini juga membuka peluang bagi maraknya penipuan digital. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), setiap harinya ada sekitar 700 hingga 800 laporan penipuan online yang masuk ke Indonesia Anti Scam Centre (IASC), angka yang bahkan lebih tinggi dibanding negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.

Modus yang paling sering, mulai dari belanja palsu, penyamaran identitas, investasi bodong, lowongan kerja fiktif, hingga undian berhadiah palsu, semua bisa menjebak siapa pun, bahkan pengguna aktif media sosial.

Melihat tingginya risiko ini, TikTok meluncurkan kampanye edukatif #PikirDuaKali sebagai upaya membantu masyarakat, terutama Generasi Z, agar lebih waspada terhadap berbagai bentuk penipuan online. Kampanye ini tak hanya sekadar ajakan, tetapi juga menghadirkan pendekatan praktis lewat pesan 3C: Cek, Cegah, dan Cegat, tiga langkah sederhana untuk bisa tetap aman dan tidak menjadi korban penipuan digital

1. Cek : Jangan Langsung Percaya, Coba Telusuri Dulu

Sebelum berinteraksi dengan konten yang mencurigakan, luangkan waktu sejenak untuk berpikir kritis. Jangan langsung klik, balas, atau sebarkan pesan tanpa mengecek kebenarannya. Waspadai konten yang memanfaatkan rasa panik, janji hadiah, atau identitas palsu.

Biasakan bersikap skeptis dan teliti, serta memanfaatkan sumber daya keamanan TikTok seperti Panduan Komunitas, sistem moderasi, dan tips edukatif dalam aplikasi untuk membantumu membuat keputusan yang lebih bijak dan aman.

2. Cegah : Kenali Modus dan Lindungi Diri

Penipuan bisa dicegah jika kita tahu cara mengenalinya. Bekali diri kamu dengan pengetahuan tentang ciri-ciri umum penipuan, seperti akun palsu, janji hadiah instan, produk super murah (gadget, branded products) atau tekanan untuk bertindak cepat.

Dengan memahami bagaimana modus penipuan bekerja dan apa saja tkamu bahayanya, kita bisa menghindari risiko dan membuat keputusan yang lebih aman di TikTok.Pencegahan dimulai dari kesadaran, dan kesadaran dimulai dari kita.

3. Cegat: Ambil Tindakan dan Segera Laporkan

Kamu bisa melaporkan konten atau akun yang mencurigakan melalui fitur keamanan yang tersedia di aplikasi pilihan mereka maupun ke layanan pelaporan dari pihak berwenang. Manfaatkan fitur keamanan TikTok dan TikTok Shop, seperti Laporkan, Tidak Tertarik, dan Filter Kata,  untuk menciptakan ruang digital yang lebih aman dan nyaman. 

Dengan mengambil tindakan dan memanfaatkan fitur yang tersedia, kamu  tidak hanya melindungi diri sendiri, tapi juga membantu mencegah penipuan menyebar lebih luas dan menjaga ekosistem yang dapat dipercaya.

TikTok ingin setiap pengguna merasa aman dan nyaman saat berinteraksi di platform. Karena itu, TikTok menyediakan berbagai fitur keamanan yang mudah digunakan untuk melindungi privasi dan mengatur preferensi kontenmu.

1. Cara Laporkan Masalah di TikTok

Kamu dapat melaporkan konten, komentar, hingga akun yang berpotensi melakukan modus penipuan online langsung di TikTok.

Caranya laporkan masalah mudah banget, sesimpel tahan konten atau komentar selama tiga detik, lalu pilih Laporkan atau Report. Kamu juga bisa mengeklik ikon bendera di bagian kanan layar. 

2. Cara Mengelola Filter Kata Kunci

Fitur ini membantu kamu menghindari kata, frasa, atau tagar yang tidak ingin kamu lihat di FYP-mu. Langkahnya:

1. Di aplikasi TikTok, ketuk Profil di bagian bawah.

2. Ketuk tombol Menu ☰ di bagian atas, lalu pilih Pengaturan dan privasi.

3. Ketuk Preferensi konten, lalu ketuk Filter kata kunci.

4. Ketuk Tambah kata kunci, lalu masukkan kata atau tagar yang ingin kamu filter dan pilih feed yang ingin kamu filter kata kuncinya. kamu dapat menambahkan hingga 100 kata kunci

5. Ketuk Simpan.

3. Cara Gunakan Fitur Tidak Tertarik 

Jika menemukan konten yang terasa tidak relevan atau mengganggu, kamu bisa lakukan langkah ini:

Di aplikasi TikTok, tekan dan tahan postingan tersebut, lalu ketuk Tidak tertarik. Kamu juga dapat mengetuk tombol Bagikan di bagian samping, dan mengetuk Tidak tertarik.Pilih alasan kenapa konten tersebut tidak menarik bagimu agar sistem rekomendasi TikTok dapat mengurangi kemunculan konten serupa di FYP-mu, ya!

Bersama Wujudkan Ruang Digital yang Aman

Melalui kampanye #PikirDuaKali, TikTok ingin mengajak setiap pengguna untuk menjadi bagian dari gerakan sadar digital, mengenali risiko penipuan, berbagi informasi, dan melindungi diri sendiri maupun orang lain. Langkah kecil seperti cek ulang informasi, cegah dengan kesadaran, dan cegat dengan melapor, bisa membawa dampak besar untuk menjaga dunia digital tetap aman dan positif.

Jadi, mulai sekarang, yuk #PikirDuaKali sebelum percaya! Ingat pesan 3C: Cek, Cegah, Cegat, dan bantu sebarkan kesadaran ini agar semakin banyak orang terlindungi dari penipuan online.