7 Jenis Tanaman Sayur Tahan Panas Khas Gurun, Tetap Segar Meski di Lahan Kering

1 week ago 4

Fimela.com, Jakarta Berkebun di rumah kini menjadi pilihan yang banyak diminati, terutama oleh individu yang tinggal di area perkotaan dengan ruang terbatas. Namun, ketika musim kemarau datang, berbagai tantangan dapat muncul, seperti suhu yang sangat tinggi yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman serta menyebabkan sayuran menjadi layu.

Beruntung, terdapat berbagai jenis sayuran yang dapat tumbuh dengan baik meskipun terkena sinar matahari yang terik, sehingga sangat cocok untuk ditanam baik dalam pot maupun di lahan kering. Tanaman-tanaman ini dikenal memiliki daya tahan yang luar biasa terhadap panas yang ekstrem serta kondisi dengan sedikit air, menjadikannya pilihan yang sangat tepat bagi para pekebun di daerah tropis.

Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam mengenai tujuh jenis sayuran yang tahan terhadap panas khas gurun, yang mudah dirawat dan tidak mudah layu, bahkan ketika ditanam di lahan kering. Dengan memahami karakteristik serta kebutuhan dari masing-masing tanaman, Anda dapat menciptakan kebun yang produktif dan berkelanjutan, meskipun berada dalam kondisi suhu yang tinggi.

Jadi, tanaman sayur apa sajakah yang tahan panas khas gurun dan mudah dirawat serta tidak mudah layu, meskipun ditanam di lahan kering? Mengutip dari berbagai sumber, Kamis (4/9), mari kita simak informasi lebih lanjut mengenai hal ini.

Cara unik dalam peringatan Maulid Nabi di Padang Pariaman, Sumatera Barat, yaitu dengan tanam uang hasil sumbangan warga yang nantinya akan digunakan untuk pembangunan masjid dan kegiatan amal.

1. Okra (Abelmoschus esculentus)

Okra merupakan salah satu sayuran yang sangat tahan terhadap kondisi panas dan kekeringan. Tanaman ini memiliki kemampuan untuk bertahan dalam situasi kekeringan yang ekstrem setelah ditanam, sehingga menjadi pilihan utama di daerah dengan curah hujan yang rendah.

Keunggulan okra terletak pada akar tunggangnya yang panjang dan dalam, yang memungkinkan tanaman ini mengambil air dari lapisan tanah yang lebih dalam. Fitur ini sangat penting di wilayah yang sering mengalami musim kemarau yang panjang, karena memastikan ketersediaan air yang stabil.

Selain kemampuannya untuk bertahan di lingkungan kering, okra juga memiliki pertumbuhan yang cepat dan memerlukan sedikit perawatan. Karakteristik ini menjadikannya pilihan ideal bagi para pemula atau individu yang mencari sayuran dengan kebutuhan pemeliharaan yang rendah dan tahan terhadap layu.

Asal usul okra dari daerah tropis yang kering menunjukkan bahwa tanaman ini telah beradaptasi dengan baik untuk bertahan dalam kondisi kekurangan air. Hal ini membuktikan bahwa okra memang dirancang untuk tumbuh subur di lingkungan yang penuh tantangan.

2. Ubi Jalar (Ipomoea batatas)

Ubi jalar merupakan tanaman yang dikenal memiliki ketahanan tinggi dan mampu bertahan dalam berbagai kondisi lingkungan, termasuk saat musim panas yang berkepanjangan. Bahkan, ketika musim panas berlangsung lebih lama, pertumbuhan dan perkembangan ubi jalar dapat menjadi lebih optimal, yang berujung pada pembentukan umbi yang lebih besar.

Akar dari ubi jalar berfungsi lebih aktif di musim panas dengan tujuan mencari sumber makanan, seperti air, yang sangat penting untuk mendukung pertumbuhannya dalam keadaan kering. Adaptasi ini memungkinkan ubi jalar tetap produktif meskipun pasokan air tidak mencukupi.

Dengan kemampuan beradaptasi yang baik di lahan yang kurang subur dan cuaca panas, ubi jalar menjadi pilihan yang bijak bagi para pekebun yang ingin memastikan hasil panen maksimal tanpa harus sering melakukan penyiraman.

3. Kacang Panjang (Vigna unguiculata subsp. sesquipedalis)

Kacang panjang (Vigna unguiculata subsp. sesquipedalis) adalah tanaman sayuran yang sangat ideal untuk ditanam pada musim kemarau karena ketahanannya terhadap suhu tinggi. Tanaman ini memiliki pertumbuhan yang cepat dan tidak terlalu pilih-pilih mengenai jenis tanah, sehingga mudah untuk dibudidayakan dalam berbagai kondisi lahan.

Sistem perakaran kacang panjang yang terdiri dari akar tunggang dan akar serabut memungkinkannya untuk mengakses air yang terdapat di dalam tanah dengan sangat efektif. Ini menjadi faktor penting bagi kemampuannya untuk tetap segar dan produktif meskipun terpapar sinar matahari yang terik.

Dengan perawatan yang relatif mudah, kacang panjang mampu bertahan lama di tengah cuaca panas sekalipun. Hal ini menunjukkan bahwa kacang panjang adalah salah satu sayuran yang dapat diandalkan dan tidak mudah layu, sehingga sangat cocok untuk ditanam di kebun rumah Anda.

4. Bayam (Amaranthus spp.)

Bayam merupakan tanaman yang terkenal karena pertumbuhannya yang cepat dan ketahanannya yang baik terhadap suhu tinggi. Tanaman ini tidak memerlukan perhatian khusus dan dapat tumbuh dengan baik di berbagai jenis tanah, sehingga menjadi pilihan yang banyak diminati di berbagai kebun.

Beberapa jenis bayam, seperti Amaranthus tricolor, termasuk dalam kategori tanaman yang menyukai cuaca hangat dan mampu tumbuh dengan baik di lingkungan yang panas dan lembab. Suhu optimal untuk pertumbuhannya berkisar antara 0 hingga 38 derajat Celcius, yang menunjukkan kemampuan adaptasinya terhadap iklim tropis.

Kemudahan dalam perawatannya serta kemampuannya untuk tetap produktif pada suhu yang tinggi menjadikan bayam sebagai salah satu sayuran yang ideal untuk ditanam di kebun rumah, terutama di daerah yang memiliki iklim hangat.

5. Bayam Selandia Baru (Tetragonia tetragonioides)

Selain itu, ada juga Bayam Selandia Baru (Tetragonia tetragonioides) yang merupakan alternatif yang sangat baik untuk bayam biasa, terutama di wilayah dengan iklim yang lebih hangat. Tanaman ini memiliki daya tahan yang lebih baik terhadap panas, yang memungkinkan musim tanam yang lebih panjang serta panen yang berkelanjutan.

Berbeda dengan bayam biasa yang kurang tahan terhadap suhu ekstrem, Bayam Selandia Baru dapat tumbuh dengan baik di cuaca yang sangat panas, menjadikannya pilihan yang tepat untuk kebun di daerah tropis atau subtropis. Daunnya memiliki bentuk anak panah dan lebih tebal dibandingkan dengan bayam biasa, serta dapat dipetik dalam waktu yang lama.

Melakukan pemangkasan secara rutin akan mendorong pertumbuhan yang lebih subur, sehingga memastikan pasokan bayam segar yang tidak pernah habis. Dengan demikian, bayam Selandia Baru menjadi pilihan yang sangat menarik bagi para penghobi berkebun yang ingin menikmati hasil panen yang melimpah di iklim yang lebih hangat.

6. Cabai (Capsicum annuum)

Cabai, khususnya jenis cabai rawit, tumbuh subur di iklim tropis dan subtropis. Tanaman ini telah beradaptasi dengan baik terhadap kondisi panas dan kering, sehingga menunjukkan ketahanan yang luar biasa. Tanaman ini cukup kuat dan tidak mudah layu meskipun jarang disiram, yang menjadi salah satu alasan mengapa cabai menjadi pilihan utama di daerah yang panas.

Sebagai tanaman sayuran yang mampu bertahan di suhu tinggi, cabai sangat ideal untuk ditanam di iklim tropis. Namun, agar mendapatkan hasil panen yang maksimal, tanaman ini tetap membutuhkan paparan sinar matahari yang cukup serta penyiraman secara teratur, terutama pada saat pembentukan buah.

7. Buncis (Phaseolus vulgaris L.)

Buncis dapat tumbuh di cuaca panas, tetapi tidak sepenuhnya termasuk tanaman khas gurun yang sangat tahan panas. Buncis lebih cocok tumbuh di daerah dengan iklim sedang hingga hangat, dengan suhu optimal antara 20-30°C.

Meskipun buncis dapat bertahan di cuaca panas, namun tanaman ini masih memerlukan perawatan yang tepat, seperti penyiraman yang cukup dan perlindungan dari sinar matahari yang terlalu terik. Dengan perawatan yang tepat, buncis dapat tumbuh dengan baik dan memberikan hasil panen yang melimpah.

Perawatan buncis meliputi penyiraman yang cukup secara rutin, terutama saat cuaca panas, namun hindari penyiraman berlebihan. Berikan pupuk yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan buncis, dan pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup. Lakukan pemangkasan dan penyiangan gulma secara teratur untuk menjaga kesehatan tanaman dan meningkatkan hasil panen.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Ricka Milla Suatin
 Gemini

Lifestyle8 Pilihan Tanaman Tahan Panas yang Cocok untuk Ditumbuhkan di Lahan Terbuka, Gak Ribet Perawatannya

Kehadiran tanaman-tanaman ini tidak hanya memperindah lanskap rumah, tetapi juga menciptakan suasana yang lebih sejuk dan nyaman.

bougenville adalah ©Ilustrasi dibuat Stable Diffusion

Lifestyle8 Jenis Tanaman Hias Depan Rumah yang Tahan Panas, Bikin Hunian Tetap Asri Tanpa Ribet

Beberapa jenis tanaman dapat menjadi solusi untuk menghalau panas sekaligus mempercantik rumah, seperti kaktus mini, palem kipas, hingga tapak dara.

Model Rumah Japandi 2 Lantai 2025 di Gang Sempit/AI

LifestyleGang Sempit Bukan Halangan, 7 Model Rumah Japandi 2 Lantai Modern & Cozy di 2025

Pada tahun 2025, rumah dengan desain Japandi 2 lantai semakin populer karena dapat memanfaatkan lahan sempit dengan tata ruang vertikal yang efisien.

Desain Rumah Ukuran 5x15 Meter (created by AI)

Lifestyle6 Model Rumah 5x15 Meter 1 Lantai Terbaru, Pilihan Tepat untuk Keluarga Modern 2025

Dengan luas total 75m², rumah ini dapat disusun dalam berbagai pilihan desain yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan keluarga masa kini.

Gelang Emas Bola Kecil 2–5 Gram Kombinasi Spiral Modern/AI

LifestyleStylish di 2025 dengan 7 Model Gelang Emas Bola Kecil 2 Gram Kombinasi Liontin Mini

Gelang emas bola kecil yang dilengkapi dengan liontin kecil sangat pas untuk remaja, ibu-ibu, maupun wanita karier.

Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|