Fimela.com, Jakarta Di era digital, promosi destinasi wisata tidak lagi hanya mengandalkan brosur atau iklan di media massa. Kini, artis dan selebriti berperan sebagai storyteller, mereka menyulap destinasi menjadi kisah personal dan relatable yang membangkitkan rasa penasaran publik.
Dulu, promosi wisata terbatas pada iklan cetak atau TV. Kini, peran influencer dan celebrity ambassador semakin dominan. Studi akademis menunjukkan bahwa celebrity endorsement terbukti efektif meningkatkan minat kunjungan melalui media interaktif seperti live streaming, karena menghadirkan unsur edukasi, hiburan, dan interaktivitas.
Lebih lanjut, sebuah penelitian di Tourism Management menyoroti bahwa celebritas asal negara tujuan (origin celebrity) memiliki tingkat perhatian visual dan respon emosional lebih tinggi dibanding selebriti asing, terutama ketika penerima iklan merasa mengenal lanskap atau budaya yang ditampilkan.
Kampanye Global, Artis sebagai Wajah Wisata Dunia
Beberapa kampanye pariwisata internasional telah sukses memanfaatkan kekuatan selebritas:
- Cristiano Ronaldo dan Saudi Tourism Authority Dalam kampanye “I Came for Football, I Stayed for More”: Ronaldo membantu meredefinisi citra Arab Saudi dari tujuan religi menjadi pusat hiburan, olahraga, dan budaya kelas dunia.
- Park Bo Gum dan Korea Tourism Organization Di Asia: Korea Tourism Organization memilih aktor Park Bo Gum sebagai Honorary Ambassador Never Ending Korea. Lewat teaser, film pendek, dan video musik, dengan Park menyanyikan lagu tema “On My Way”, kampanye ini mendorong wisatawan menjadi “tokoh utama” dalam perjalanan mereka, sekaligus menyoroti Yeoeng off-the-beaten-track seperti provinsi Gyeongsang dan Jeolla.
- Dubai Department of Economy & Tourism (DET): Di Indonesia, Nikita Willy (bersama suami) terlibat dalam kampanye “Dubai, Anda Siap?”, yang mengajak wisatawan Indonesia mengeksplor petualangan budaya, kuliner, dan pengalaman keluarga di Dubai. Mereka menjadi bintang tamu program promosi, bukan duta resmi, namun kontribusinya tetap membekas di benak khalayak.
- “Visit Singapore” Bersama Jin BTS: Singapore Tourism Board (STB) menjalin kolaborasi kreatif bersama Jin dari BTS lewat video musik resmi lagu “Don’t Say You Love Me” sebagai bagian dari album solo keduanya, Echo. Video ini syuting di sejumlah lokasi ikonik Singapura, seperti National Gallery Singapore, Singapore Flyer, Gardens by the Bay, Anderson Bridge, dan neighborhood gems seperti Keng Eng Kee Seafood serta Goldhill Plaza.
Tren Lokal: Artis sebagai Wajah Destinasi
Indonesia pun tak ketinggalan. Misalnya, Cinta Laura diangkat sebagai brand ambassador “Papua Pegunungan” untuk mempromosikan keindahan alam dan budaya yang selama ini kurang terekspos. Strategi semacam ini membantu membuka mata masyarakat terhadap potensi wisata domestik.
Menggandeng artis tetap terbukti efektif. Mereka bukan hanya memberi visual yang memikat, tapi juga membentuk kedekatan emosional antara destinasi dan audiens, termasuk para millennial serta gen Z, yang mencari lebih dari sekadar tempat liburan.
Strategi ini memang sangat modern: merangkul pop culture dan kreatif digital storytelling agar destinasi wisata tampil sebagai “kisah yang ingin dikunjungi.” Beda jauh dengan iklan konvensional, yang kali ini berbicara lewat musik, visual, dan koneksi emosional.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.