Fimela.com, Jakarta Kekayaan alam Indonesia yang unik dan beragam menjadikannya sebagai rumah bagi keanekaragaman hayati, baik flora maupun fauna. Sayangya, eksploitasi berlebihan untuk dijadikan komoditas membuat habitat alam menjadi rusak yang mengancam kepunahan berbagai jenis hewan dan tumbuhan.
Namun pemandangan yang berbeda bakal kamu temukan di Tanjung Kelayang Reserve. Berlokasi di Pulau Belitung, Tanjung Kelayang Reserve menjadi tempat perlindungan mewah berkelanjutan di mana keindahan alam liar dan visi konservasi masa depan saling berpadu.
Bahkan kawasan Tanjung Kelayang Reserve yang memiliki luas 350 hektar kini telah diakui sebagai UNESCO Global Geopark. Sehingga Tanjung Kelayang Reserve tidak hanya sekadar menghadirkan pemandangan alam yang cantik khas Pulau Belitung, melainkan juga pengalaman perjalanan yang bertanggung jawab dengan memadukan alam, sejarah, dan komunitas dalam harmoni yang autentik.
Kawasan konservasi
Di pusat kawasan ini terdapat komitmen kuat terhadap konservasi. Lebih dari setengah lahannya dibiarkan tak tersentuh, menjadi rumah bagi spesies langka seperti tarsius Billiton yang sulit ditemukan, pohon Pelepak yang terancam punah, dan trenggiling Sunda—mamalia yang paling banyak diperjualbelikan secara ilegal di dunia. Sistem air berkelanjutan tanpa dampak, yang memanfaatkan penyaringan tanah kaolin lokal, memastikan air bersih tersedia tanpa mengganggu ekosistem.
“Setiap aspek di Tanjung Kelayang Reserve digerakkan oleh alam itu sendiri,” ujar Daniel Alexander Napitupulu, Direktur Tanjung Kelayang Reserve.
“Tujuan kami bukan sekadar konservasi, tapi menciptakan model berkelanjutan di mana satwa liar, komunitas lokal, dan keramahtamahan bisa berkembang bersama. Keberlanjutan bukan hanya tentang melindungi alam—tapi juga membangun hubungan yang lebih dalam antara manusia dan alam, agar setiap tamu dapat merasakan keindahan Belitung dengan rasa tanggung jawab dan apresiasi yang baru.”
Sheraton Belitung Resort
Di dalam kawasan Tanjung Kelayang Reserve, terdapat dua akomodasi mewah dan ramah lingkungan. Yang pertama, ada Sheraton Belitung Resort yang Resort menyatukan kenyamanan modern dengan keindahan alam Belitung. Resor ini menawarkan 123 kamar dan suite elegan yang menghadap laut, laguna, atau taman tropis.
Tamu dapat menikmati cita rasa Belitung yang diolah secara inovatif, bersantai di kolam renang infinity, atau menjelajah lewat eco-trekking, island hopping, hingga kunjungan ke Geopark berstatus UNESCO. Area anak-anak yang dirancang khusus juga menjadikan resor ini ideal untuk liburan keluarga yang bermakna.
Billiton Ekobeach Retreat
Sementara itu, mereka yang mencari suasana lebih tenang dan privat dapat menemukan ketenangan di Billiton Ekobeach Retreat. Terletak di garis pantai yang terpencil, properti ini menghadirkan kemewahan ramah lingkungan melalui empat vila eksklusif yang dirancang untuk privasi dan keberlanjutan.
Bersantap di paviliun terbuka, mencicipi masakan lokal yang segar, dan menjelajah ke pulau pribadi hanya beberapa menit dengan perahu menjadi pengalaman yang tak terlupakan—sebuah kesempatan langka untuk terhubung dengan alam Belitung yang murni.
BlueMind Experience
Sebagai sebuah destinasi wisata, Tanjung Kelayang Reserve mengajak setiap tamu untuk eksplorasi lewat kegiatan yang menarik. Seperti program rewilding yang mengajak tamu menanam pohon Pelepak yang terancam punah, atau menyaksikan tukik (anak penyu) melangkah pertama kali menuju laut.
Melalui BlueMind Experiences yang terinspirasi dari riset Wallace J. Nichols tentang efek terapeutik air, para tamu bisa menjelajah dengan penuh makna—mulai dari island-hopping, panjat tebing, hingga mendaki Whistle Trail, di mana elang ekor putih dan burung siul yang bernyanyi menjadi teman perjalanan.
Dengan aspirasi menjadi pelopor pariwisata berkelanjutan, Tanjung Kelayang Reserve memadukan desain ramah lingkungan dengan keramahtamahan berkelas dunia. Arsitekturnya yang terinspirasi dari budaya lokal—menggunakan bata kaolin daur ulang dan furnitur kayu apung hasil karya pengrajin Belitung—mewujudkan penghormatan terhadap warisan dan keberlanjutan. Dengan hanya satu planet untuk dijelajahi, Tanjung Kelayang Reserve menawarkan perjalanan yang penuh makna—di mana setiap langkah memberikan dampak positif yang nyata.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.