8 Rekomendasi Tunik Simpel Bernuansa Batik untuk Wanita Dewasa, Cocok Dipakai ke Berbagai Acara

2 months ago 22

Fimela.com, Jakarta Tahun 2025 menjadi titik balik yang positif bagi perkembangan mode busana wanita dewasa, terutama untuk tunik yang terinspirasi dari batik. Tunik ini hadir dengan desain yang sederhana namun tetap memancarkan kesan elegan. Desainer lokal dan merek fashion ternama bersaing untuk menciptakan model tunik yang tidak hanya nyaman dipakai, tetapi juga mampu menampilkan karakter klasik yang modern.

Bagi wanita yang berusia 30 tahun ke atas, tunik batik telah menjadi pilihan utama sehari-hari dan juga pakaian favorit untuk berbagai acara. Siluet tunik yang longgar dan mengalir menjadikannya sangat cocok untuk berbagai bentuk tubuh. Dengan sentuhan motif batik yang dipadukan dengan palet warna natural dan earthy tone, tunik sederhana kini lebih mudah dipadukan dengan berbagai aksesori.

Gaya ini sangat menarik bagi wanita dewasa yang menginginkan kenyamanan serta kesopanan, sambil tetap tampil stylish sepanjang hari. Sebagaimana dirangkum oleh fimela.com, berikut adalah 8 rekomendasi tunik batik simpel dengan kombinasi terbaik yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan gaya wanita dewasa saat ini.

Kondangan menjadi momen penting untuk menunjukkan kerennya selera fashion. Dalam hal ini, para selebriti ternyata memiliki fashion memesona saat menghadiri acara pernikahan. Menarik untuk mencuri inspirasi fashion dari mereka saat datang ke sebuah we...

1. Tunik Batik Warna Pastel Membuat Tampilan Terlihat Lebih Muda

Warna-warna pastel seperti dusty pink, mint, dan lavender menjadi pilihan yang tepat untuk tunik batik wanita dewasa, karena memberikan kesan yang lembut dan segar. Saat dikenakan, warna-warna ini cenderung memantulkan cahaya, sehingga kulit wajah tampak lebih cerah dan muda. Tunik batik dengan motif parang kecil atau kawung lembut dalam palet pastel akan menciptakan tampilan yang harmonis tanpa terkesan berlebihan. Kombinasi tunik batik pastel dengan celana bahan berwarna putih tulang atau cream akan menghasilkan tampilan yang bersih dan rapi.

Untuk melengkapi gaya ini, sepasang flat shoes atau kitten heels dalam warna nude dapat menambah kesan feminin dan dewasa. Selain itu, pilihan hijab pashmina polos dalam warna yang senada akan menyeimbangkan keseluruhan penampilan, menciptakan nuansa yang effortless namun tetap anggun. Gaya ini sangat cocok untuk berbagai acara semi-formal, seperti arisan, reuni, atau kunjungan keluarga. Mengingat warnanya yang netral dan tidak mencolok, tunik ini juga dapat dipakai ke kantor dengan tambahan aksesori seperti blazer tipis atau belt kecil di pinggang, sehingga siluet tubuh tampak lebih proporsional.

2. Potongan Tunik Lurus Menciptakan Siluet Tubuh Lebih Tegas

Model tunik yang memiliki potongan lurus (straight cut) dapat menciptakan ilusi tubuh terlihat lebih tinggi dan ramping. Untuk wanita dewasa yang ingin menunjukkan kesan elegan namun tetap santai, pilihan potongan ini sangat disarankan.

Dengan mengombinasikan motif batik geometris kecil di bagian tengah dan kain polos di sisi luar, Anda dapat menciptakan efek visual yang memperkuat siluet. Agar penampilan ini semakin maksimal, padukan dengan celana lurus atau kulot panjang berwarna monokrom.

Sepatu loafers atau ankle boots akan menambahkan kesan berkelas pada gaya Anda. Untuk menyempurnakan tampilan yang dewasa namun tetap mengikuti tren modern, tambahkan tas tangan berbahan kulit sintetis dengan warna cokelat tua atau hitam.

Kombinasi ini sangat cocok untuk dikenakan dalam berbagai acara formal, seperti seminar, pertemuan bisnis, atau perayaan keagamaan. Selain menawarkan kenyamanan, potongan lurus juga memungkinkan Anda bergerak leluasa tanpa mengorbankan kesan profesional dari penampilan secara keseluruhan.

3. Detail Kancing Depan Tunik Bikin Gaya Semi-Formal Jadi Lebih Praktis

Tunik yang dilengkapi dengan kancing di bagian depan memberikan tingkat fleksibilitas yang tinggi, terutama bagi para wanita yang aktif dan memerlukan pakaian yang mudah untuk dikenakan dan dilepas. Model ini juga bisa berfungsi sebagai outer, sehingga memungkinkan untuk memiliki dua gaya dalam satu pakaian.

Motif batik seperti truntum atau mega mendung kecil sangat ideal untuk tunik ini karena memberikan tekstur visual yang menarik tanpa membuat penampilan menjadi berlebihan. Anda bisa memadukannya dengan kaus berwarna hitam atau abu gelap di dalam, serta celana jeans gelap sebagai bawahan.

Ketika tunik ini digunakan sebagai pakaian tertutup, cukup tambahkan ikat pinggang kecil untuk menonjolkan bentuk tubuh agar terlihat lebih tegas. Sneakers atau sandal platform akan semakin menambah kesan casual yang chic pada penampilan Anda.

Gaya ini sangat cocok untuk berbagai kegiatan sehari-hari, seperti bekerja dari rumah, menghadiri bazar, atau bersantai bersama teman-teman. Kombinasi antara kesan semi-formal dan kenyamanan membuat model ini menjadi pilihan utama bagi wanita dewasa yang aktif, tetapi tetap ingin tampil menarik dan presentable.

4. Kombinasi Batik dan Linen Buat Tunik Terasa Ringan saat Cuaca Panas

Dengan datangnya musim kemarau, bahan linen menjadi pilihan yang sangat tepat untuk digunakan sebagai tunik. Hal ini disebabkan karena linen memiliki sifat yang ringan, mampu menyerap keringat, serta memberikan kenyamanan saat dikenakan sepanjang hari.

Perpaduan antara batik print yang terletak di bagian dada atau lengan dengan bahan linen polos pada bagian tubuh utama menciptakan tampilan yang kontemporer, santai, namun tetap mencerminkan budaya. Gaya ini sangat ideal jika dipadukan dengan bawahan berbahan katun yang memiliki sirkulasi udara baik, seperti celana cullote atau rok span midi.

Pilihlah warna-warna netral seperti khaki, broken white, atau abu terang untuk menjaga keselarasan penampilan. Untuk memberikan kesan ringan dan bebas, sepatu slip-on atau espadrilles bisa menjadi pilihan yang tepat.

Gaya ini sangat sesuai digunakan saat berlibur, beraktivitas di luar ruangan, atau sekadar pergi berbelanja di pasar modern. Karakteristik dari tunik ini mampu memberikan kesejukan di tengah cuaca yang panas tanpa mengorbankan estetika dan nilai tradisional yang ada pada batik.

5. Tunik Batik Monokrom Bikin Penampilan Terlihat Lebih Profesional

Warna-warna monokrom seperti hitam-putih, abu-abu, dan biru navy sering dipilih dalam lingkungan kerja karena mampu memberikan kesan yang profesional dan tegas. Tunik batik dengan desain kontemporer, seperti batik ciprat atau batik abstrak dalam palet warna tersebut, sangat cocok untuk digunakan dalam aktivitas perkantoran.

Untuk menciptakan penampilan yang rapi, Anda dapat memadukan tunik dengan celana slim fit yang memiliki warna serupa serta sepatu pantofel wanita. Selain itu, menambahkan tas jinjing yang memiliki bentuk struktural dan jam tangan kulit akan semakin memperkuat kesan formal serta elegan dari tampilan Anda. Hijab polos dengan warna netral juga dapat melengkapi gaya ini tanpa mengalihkan perhatian dari tunik yang dikenakan.

Gaya berpakaian ini sangat cocok untuk berbagai kesempatan, seperti presentasi, wawancara kerja, atau rapat penting. Kesan monokromatik yang dikombinasikan dengan elemen batik menciptakan harmoni antara budaya dan profesionalisme yang sulit ditemukan dalam gaya berpakaian lainnya.

6. Aksen Ruffle Membuat Tunik Terlihat Lebih Dinamis dan Tidak Kaku

Untuk wanita dewasa yang ingin menampilkan kesan feminin tanpa terlihat terlalu muda, aksen ruffle pada bagian dada atau lengan dapat menjadi pilihan yang menarik. Ruffle memberikan efek flowy yang membuat tunik batik tampak lebih ringan dan hidup, menciptakan suasana yang ceria.

Motif batik dengan floral kecil dalam warna hangat seperti cokelat atau maroon sangat sesuai untuk model ini. Padukan tunik ruffle tersebut dengan legging atau celana lurus polos agar tidak saling bertabrakan dengan detail mencolok yang ada. Selain itu, tambahkan aksesori seperti kalung rantai tipis atau anting hoops untuk menciptakan keseimbangan dalam penampilan feminin.

Untuk alas kaki, pilihlah flat shoes atau wedges yang nyaman agar Anda tetap merasa santai. Model ini sangat ideal untuk berbagai acara keluarga, seperti pengajian, perayaan ulang tahun, atau sekadar berkumpul sore di kafe. Dengan demikian, ruffle tidak hanya membantu menghilangkan kesan kaku dari tunik biasa, tetapi juga menjaga kesopanan dalam berbusana.

7. Tunik dengan Slit Samping Menambah Mobilitas Tanpa Mengurangi Elegansi

Model tunik yang memiliki belahan di sisi kanan dan kiri memberikan kemudahan dalam bergerak, baik saat berjalan maupun duduk. Desain ini sangat cocok bagi wanita dewasa yang aktif namun tetap ingin menjaga penampilan yang sopan dan elegan. Untuk pilihan motif, batik dengan desain lereng atau ceplok dalam warna gelap akan menjadi pilihan yang tepat, karena belahan tersebut tidak terlalu mencolok tetapi tetap memberikan kesan modern.

Celana kulot panjang yang terbuat dari bahan flowy akan melengkapi gaya ini dengan sempurna. Untuk alas kaki, sepatu mules atau sandal tali dengan platform rendah bisa menjadi pilihan yang nyaman dan stylish. Selain itu, aksesori seperti clutch kecil dan scarf dengan motif halus dapat menambah keindahan penampilan tanpa membuatnya terlihat berlebihan. Gaya ini sangat ideal untuk berbagai acara seperti open house, pameran, atau kunjungan informal ke instansi. Dengan demikian, mobilitas tetap terjaga, kesan elegan tetap ada, dan nilai-nilai budaya juga tetap dihargai.

8. Tunik Batik Motif Klasik dengan Celana Pensil

Model tunik dengan motif batik klasik seperti parang, kawung, atau mega mendung cocok untuk yang ingin menonjolkan kesan etnik. Potongan tunik yang sedikit longgar akan memberikan keleluasaan bergerak namun tetap tampak elegan.

Padukan tunik ini dengan celana pensil atau slim fit untuk menyeimbangkan siluet. Kombinasi ini membuat tampilan tampak ramping dan dinamis, cocok digunakan saat menghadiri arisan atau acara kantor yang berbalut suasana kekeluargaan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Miranti
Read Entire Article
Lifestyle | Fashion|