Mau Sepatu Sekolah Anak Awet & Tahan Lama? Begini Cara Merawatnya!

Fimela.com, Jakarta Merawat sepatu sekolah anak bukanlah hal yang mudah, karena sepanjang hari ada banyak kemungkinan sepatu mereka menjadi kotor, tergores, atau rusak. Untuk membantu menjaga sepatu tetap dalam kondisi terbaik, berikut beberapa tips praktis yang bisa orang tua coba terapkan bersumber dari shoezone.com

Umur pakai sepatu sekolah anak sangat bergantung pada seberapa aktif mereka, seberapa rutin perawatan dilakukan, serta jenis sepatu yang digunakan. Dalam beberapa kasus, sepatu hanya bertahan satu atau dua semester, namun dengan perawatan yang tepat, sepasang sepatu biasa sebenarnya bisa bertahan hingga setahun penuh. Meskipun kebiasaan anak saat beraktivitas menjadi faktor utama, ada beberapa panduan yang bisa membantu orang tua memilih sepatu yang lebih awet.

Pertama, pertimbangkan harga dan bahan sepatu. Sepatu yang terlalu murah biasanya tidak tahan lama dan justru bisa membuat pengeluaran lebih besar dalam jangka panjang. Pilihlah sepatu dalam kisaran harga sedang dengan bahan yang kokoh seperti kulit atau kulit sintetis yang tahan terhadap kotoran dan air. Hindari bahan kanvas atau yang terlalu lembut karena mudah robek. Selain itu, pilihlah sol karet yang lebih tahan lama dan nyaman. Pastikan juga sepatu dirawat dengan baik, seperti rutin dibersihkan dan segera diperbaiki jika ada bagian yang mulai rusak, seperti sol yang mengelupas.

Sepatu sekolah yang berbau merupakan masalah umum yang sering dialami banyak orang tua. Penyebab utamanya adalah kaki yang berkeringat, di mana keringat tersebut bercampur dengan bakteri dan menimbulkan bau tak sedap. Anak-anak yang aktif dan mengenakan sepatu sekolah selama lebih dari tujuh jam sehari tentu lebih rentan mengalami hal ini.

Untuk membantu mengurangi bau pada sepatu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.

1. Gunakan kaus kaki setiap kali memakai sepatu sekolah. Kaus kaki membantu menyerap keringat dan mencegah gesekan langsung antara kaki dan bagian dalam sepatu, sehingga mengurangi kelembapan yang bisa menimbulkan bau.

2. Pasang insole tambahan. Insole menciptakan lapisan pelindung tambahan yang dapat menyerap keringat. Gantilah insole secara berkala, misalnya setiap bulan, untuk menjaga kebersihan bagian dalam sepatu.

Langkah lain yang juga cukup efektif adalah mengganti sepatu secara bergantian. Memiliki dua pasang sepatu sekolah dan memakainya secara bergantian dapat memberi waktu bagi sepatu untuk "beristirahat" dan mengering, sehingga mengurangi kelembapan yang menjadi penyebab bau. Meskipun terdengar lebih mahal, cara ini justru membuat masing-masing sepatu lebih awet dan bebas bau dalam jangka waktu lebih lama.

Mengeringkan sepatu sekolah yang basah sering menjadi tantangan, apalagi jika harus dipakai keesokan harinya. Jika kamu pernah panik karena anak pulang dengan sepatu basah dan perlu solusi cepat, ada beberapa cara yang bisa membantu mengeringkannya semalaman:

1. Gunakan koran: Ini metode paling aman terutama untuk sepatu berbahan kulit. Masukkan koran yang diremas ke dalam sepatu untuk menyerap kelembapan, lalu bungkus bagian luar sepatu dengan koran juga. Gunakan karet gelang agar koran tetap menempel, lalu letakkan sepatu di area rumah yang memiliki sirkulasi udara baik. Periksa secara berkala agar koran bisa diganti jika sudah terlalu basah.

2. Gunakan kipas atau fan heater: Letakkan sepatu di depan kipas angin atau pemanas dengan bagian atas sepatu menghadap ke arah angin. Lepas tali sepatu dan insole agar bagian dalam lebih terbuka dan cepat kering. Cara ini efektif mempercepat proses pengeringan tanpa merusak bentuk sepatu.

Merawat sepatu sekolah anak memang memerlukan perhatian ekstra, mulai dari menjaga kebersihannya, mencegah bau tidak sedap, hingga mengeringkannya dengan cara yang tepat. Dengan perawatan yang rutin dan metode yang tepat, sepatu anak tidak hanya lebih awet, tetapi juga tetap nyaman dipakai setiap hari. 

Penulis: Alyaa Hasna Hunafa