Unik Tapi Nyata: 5 Alasan Orang Tidak Nyaman Minum dari Botol Minum

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, tahukah kamu, ternyata ada sebagian orang yang merasa kurang nyaman ketika harus minum dari botol minum. Padahal, sekarang penggunaan botol minum isi ulang ini sedang jadi gaya hidup yang populer.

Tren ini memang tumbuh pesat seiring kesadaran masyarakat untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai. Banyak orang mulai terbiasa membawa botol minum pribadi ke sekolah, kampus, kantor, bahkan saat travelling.

Meski begitu, di balik semua kepraktisan dan tren positifnya, ada fakta menarik yang mungkin jarang diperhatikan. Tidak semua orang bisa langsung cocok atau merasa nyaman saat minum dari botol minum. Sebagian justru merasa kikuk, aneh, bahkan cenderung menghindarinya.

Nah, inilah yang bisa kamu ketahui, sebenarnya apa sih yang membuat botol minum terasa kurang nyaman bagi sebagian orang? 

Beberapa orang merasa rasa minuman sedikit berbeda ketika diminum dari tumbler, terutama jika terbuat dari stainless steel atau plastik. Ada yang merasa ada aroma logam atau plastik yang memengaruhi pengalaman minum. 

Selain itu, tekstur bibir tumbler yang lebih tebal dibanding gelas biasa bisa membuat sensasi minum terasa kurang natural. Bagi sebagian orang, hal ini membuat tegukan terasa aneh atau tidak senyaman minum dari gelas tipis.

Bagi yang memiliki gigi sensitif, suhu minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin di dalam tumbler bisa terasa lebih ekstrem. Sensasi ini kadang membuat minum jadi tidak nyaman atau bahkan menimbulkan ngilu.

Beberapa desain tumbler juga membuat aliran minuman lebih deras. Bagi orang dengan gigi sensitif, tegukan yang terlalu cepat bisa menimbulkan rasa sakit mendadak.

Kebiasaan minum memakai gelas membuat sensasi minum dari tumbler terasa berbeda, sehingga mereka tidak menikmatinya. Gelas juga memungkinkan untuk melihat isi minuman dengan jelas.

Sementara tumbler biasanya tertutup dan membuatmu tidak tahu seberapa banyak minuman yang tersisa. Namun, jika dibiasakan, banyak orang akhirnya terbiasa dengan tumbler karena kepraktisan dan manfaatnya, terutama saat harus membawa minuman ke luar rumah.

Tumbler yang jarang dibersihkan dengan baik bisa menimbulkan bau atau rasa sisa minuman sebelumnya. Desain beberapa tumbler juga memiliki sudut atau celah kecil yang sulit dijangkau saat dicuci. 

Sisa minuman yang menumpuk di area tersebut bisa menjadi sarang bakteri dan mempengaruhi rasa minuman berikutnya. Untuk mencegahnya, gunakan sikat khusus untuk membersihkan bagian dalam tumbler secara menyeluruh.