Dari Seni Rupa ke Dunia Fashion, Perjalanan Desainer Muda Wilsen Willim Tentang Kecintaan pada Wastra Nusantara

Fimela.com, Jakarta Beberapa tahun ke belakang rok batik high waist dipadukan kebaya model janggan tengah populer. Menjadikan kebaya dan kain batik lebih modern yang bisa dikenakan di berbagai acara. 

Wilsen Willim merupakan desainer muda yang mempopulerkan rok batik high waist tersebut yang kini jadi must have item. Bahkan, rok tersebut sudah dikenakan banyak artis ibu kota seperti Luna Maya, Maudy Ayunda hingga Chelsea Islan yang mengenakannya di ajang internasional, Festival Film Cannes. 

Tumbuh jauh dari ibu kota membuat Wilsen Willim memiliki impian besar. Mengejar passion-nya di dunia fashion setelah menyelesaikan studi di bidang seni rupa, Wilsen memiliki cara unik dalam menyeimbangkan idealisme desainnya yang tajam dengan kebutuhan para kliennya. 

Meski kini karyanya sudah dikenal banyak orang, namun pada awalnya Wilsen Willim pun tak langsung membuat koleksi menggunakan wastra nusantara. Namun, setelah dirinya mendapatkan klien yang memintanya untuk membuat busana dari batik dan pada Jakarta Fashion Week 2023, pria kelahiran tahun 1993 ini berkolaborasi dengan WBI (Warisan budaya indonesia) dan CTI (Cita tenun indonesia). Ketertarikan terhadap wastra Indonesia diakuinya muncul setelah sebelumnya bekerjasama dengan WBI.  

Wilsen jatuh cinta pada kain tradisional Indonesia dan memiliki semangat baru untuk melestarikan warisan tak benda Indonesia dalam bentuk batik dan tenun. 

Desain Wilsen yang dikenal akan potongan rapi bergaya minimalis serta teknik pinwheel origami khasnya. Ia terinspirasi oleh perpaduan antara pendidikan keluarga medis yang matang dengan hobinya melipat origami dan memotong kertas. 

Berbekal pelatihan bertahun-tahun dari neneknya yang seorang penjahit, sang desainer mulai mengeksplorasi makna yang berlawanan dari konstruksi namun tetap efisien dengan fungsi klasik. 

Kain katun alami 100% yang nyaman mendukung hasil akhir berkualitas tinggi dari karya-karya Wilsen Willim. Desain Wilsen Willim berpotongan bersih dan menawarkan siluet sederhana. Wilsen menambahkan eksperimen melalui lipatan rumit yang telah menjadi ciri khas produk-produknya

Dengan latar belakang seni, Wilsen mengundang seniman dari seluruh dunia untuk berkolaborasi dalam koleksi-koleksinya — mulai dari seniman kelas dunia seperti Eddie Hara dan Douglas Diaz, hingga seniman kontemporer Indonesia seperti Manda Selena (Pinky Girl). 

Kolaborasi menghasilkan pameran museum, pertunjukan seni, dan pameran khusus selama pameran seni internasional. Saat ini, produk yang diproduksinya telah tersedia di butik multi merek kelas atas di Inggris, Prancis, Kuwait, Mesir, dan Indonesia.

Di usia yang masih muda, Wilsen telah terpilih sebagai pemenang Harper’s Bazaar Asia NewGen Fashion Awards 2016. Tampil di berbagai acara bergengsi seperti Fashion Revolution Fashion Open Studio pada 2018, Jagantara oleh Warisan Budaya Indonesia (WBI) pada 2022, Fashion Nation oleh Senayan City, dan secara aktif menampilkan koleksinya di Jakarta Fashion Week setiap tahun sejak 2018 hingga 2022. 

Saat ini, ia tercatat sebagai anggota termuda dari Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI).